Kasus Covid-19 di Kabupaten Sleman melonjak. (Foto: Ilustrasi/iNews.id)

SLEMAN, iNews.id – Lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Sleman memengaruhi tingkat hunian kamar isolasi di rumah sakit umum daerah (RSUD) Sleman. Dinas Kesehatan Sleman mencatat ada 11 pasien yang menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Sleman.

“Untuk bed occupancy rate (tingkat hunian kamar) ruang isolasi di RSUD Sleman sudah 33 persen. Ada 11 yang dirawat dari kapasitas tempat tidur 33,” kata Direktur RSUD Sleman Novita Krisnaeni di Sleman, Jumat (11/2/2022).

Pasien yang menjalani perawatan medis, kondisinya dengan gejala sedang. Mereka mengeluhkan batuk, pilek, deman dan mengeluhkan lemas. Dinas menjamin ketersediaan obat-ibatan, oksigen dan vitamin. 

“Stok obat dan oksigen aman, karena mayoritas pasien termasuk OTG,” katanya. 

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman Bambang Kuntoro mengatakan untuk keterisian selter isolasi terpadu (isoter) di Asrama Haji Sleman per 11 Februari hingga pukul 07.00 pagi dari 136 tempat tidur telah terisi 48 pasien.

"Sedangkan di selter Isoter Rusunawa Gemawang dari 101 tempat tidur, telah terisi 54 orang," katanya. 


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network