BANTUL, iNews.id – Warga Karangsemut, Kalurahan Trimulyo, Kapanewon Jetis, Bantul, yang terinfeksi Covid-19 terus bertambah. Saat ini tercatat sudah ada 24 orang yang terkonfirmsi positif Covid-19, usai mereka melakukan kerja bakti.
“Data awal baru 10 sampai 15 orang, tetapi saat ini sudah 24 orang,” kata Satgas Covid-19, Kalurahan Trimulyo, Wikan Werdokisworo, Kamis (11/2/2021).
Warga yang terkonfirmsi ini, sebelumnya bekerja bakti membangun masjid. Diduga ada salah satu warga yang positif dan tidak melaksanakan protokol kesehatan yang benar. Akibatnya saat bekerja bakti banyak warga yang tertular. Sangat dimungkinkan jumlah ini masih akan bertambah karena belum semua hasil uji laboratorium keluar.
“Belum semua hasil uji laboratorium keluar,” katanya.
Plt Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Bantul, Hermawan Setiaji mengatakan, kasus di Karangsemut harus menjadi bahan pembelajaran kepada warga untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan yang benar. Selama ini pemerintah telah melaksanakan pembatasan dengan program PTKM jilid I dan II yang berbasis mikro.
Selama ini masih ada sebagian warga yang abai dan tidak mau menerapkan protokol kesehatan. Mungkin saja masih ada anggapan bahwa Covid-19 itu tidak ada sehingga dalam melakukan kegiatan tidak menerapkan protokol kesehatan.
“Mari kita taat protokol kesehatan dan jangan abai,” katanya.
Pemerintah sudah memfasilitasi dengan tracing, testing dan treatment. Hal ini harus didukung dan ketika ada kasus positif untuk diwaspadai. Apalagi pemerintah juga sudah mendirikan shelter untuk pasien Covid-19.
“PTKM Mikro butuh dukungan dari kalurahan sampai RT untuk mencegah penularan Covid-19,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait