YOGYAKARTA, iNews.id - Inilah 3 jalur alternatif ke Pantai Drini Gunungkidul banyak dicari wisatawan yang ingin berlibur ke pantai eksotis ini tanpa terjebak macet atau menempuh jalan terlalu jauh. Pantai Drini yang terletak di Desa Banjarejo, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, memang terkenal dengan pasir putih, air laut jernih, serta pulau kecil di tengah laut yang menjadi ikon utamanya. Karena semakin populer, akses jalan menuju Pantai Drini kini makin ramai, apalagi saat akhir pekan atau musim liburan.
Untuk itu, penting mengetahui jalur alternatif agar perjalanan lebih lancar. Artikel ini akan membahas tiga jalur yang bisa Anda pilih, lengkap dengan kelebihan masing-masing.
3 Jalur Alternatif ke Pantai Drini Gunungkidul
Jalur Utama Menuju Pantai Drini
Sebelum membahas jalur alternatif, mari pahami dulu jalur utama yang biasanya dipakai wisatawan. Dari pusat Kota Yogyakarta, jalur utama menuju Pantai Drini biasanya melewati:
Jalan Wonosari (melewati Piyungan – Patuk – Wonosari).
Dari Alun-Alun Wonosari, lanjut ke arah selatan menuju Tanjungsari.
Ikuti petunjuk arah menuju Pantai Baron, lalu belok ke timur sekitar 2 km hingga sampai di Pantai Drini.
Jalur ini memang paling populer karena ada banyak papan petunjuk dan jalannya sudah cukup lebar. Namun, saat musim liburan, jalur utama sering macet, terutama di daerah Patuk dan Tanjungsari. Nah, di sinilah jalur alternatif bisa menjadi solusi.
1. Jalur Alternatif via Imogiri – Panggang
Jalur pertama yang bisa dipilih adalah melewati Imogiri – Panggang. Dari pusat Kota Yogyakarta, Anda bisa menuju Jalan Imogiri Timur, lalu mengikuti arah ke Panggang, Gunungkidul. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan ke arah selatan menuju kawasan pantai selatan.
Kelebihan jalur ini:
Pemandangan alamnya indah, melewati perbukitan khas Gunungkidul.
Lebih sepi dibanding jalur utama lewat Piyungan – Patuk.
Jalan cukup mulus dengan beberapa tanjakan dan turunan.
Kekurangan:
Tidak terlalu banyak tempat peristirahatan.
Lebih cocok bagi pengendara yang sudah terbiasa dengan jalan berliku.
Bagi yang ingin menikmati perjalanan santai dengan suasana pedesaan, jalur ini bisa jadi pilihan menarik.
2. Jalur Alternatif via Jalan Jalur Lintas Selatan (JJLS)
Jalur kedua adalah memanfaatkan Jalan Jalur Lintas Selatan (JJLS). Dari Yogyakarta, Anda bisa menuju arah Wonosari, kemudian masuk ke JJLS yang sudah menghubungkan beberapa pantai selatan di Gunungkidul. Dari JJLS, tinggal mengikuti petunjuk arah ke Pantai Drini.
Kelebihan jalur ini:
Jalan lebih lebar dan mulus karena merupakan jalur baru.
Mempercepat waktu tempuh karena jalur lurus dan minim tanjakan.
Terhubung dengan banyak pantai lain, seperti Pantai Baron, Krakal, dan Kukup.
Kekurangan:
Belum banyak fasilitas umum di sepanjang jalur.
Beberapa titik masih dalam tahap perbaikan (tergantung kondisi terbaru).
JJLS cocok untuk wisatawan yang ingin langsung menuju pantai dengan cepat tanpa banyak hambatan.
3. Jalur Alternatif via Kota Wonosari – Mulo – Baron
Jalur ketiga bisa ditempuh melalui Kota Wonosari menuju Mulo, lalu terus ke arah Pantai Baron. Dari Baron, jaraknya hanya sekitar 2 km ke arah timur untuk sampai di Pantai Drini.
Kelebihan jalur ini:
Banyak rambu dan papan petunjuk, sehingga mudah bagi wisatawan baru.
Melewati kawasan wisata lain, jadi bisa sekalian mampir ke pantai lain sebelum ke Drini.
Tersedia banyak warung makan dan SPBU di sepanjang jalur.
Kekurangan:
Pada musim liburan jalur ini juga cukup ramai.
Perjalanan bisa lebih lama jika banyak wisatawan berhenti di pantai-pantai sekitar.
Meski sering dipakai, jalur ini tetap bisa menjadi alternatif karena jalannya lebih jelas dibanding rute-rute lain.
Tips Perjalanan ke Pantai Drini
Agar perjalanan Anda lebih nyaman, berikut beberapa tips yang bisa dipraktikkan:
Berangkat lebih pagi. Dengan berangkat sebelum pukul 7 pagi, Anda bisa terhindar dari macet di jalur utama.
Gunakan aplikasi peta digital. Aplikasi seperti Google Maps atau Waze bisa membantu mencari jalur tercepat.
Cek kondisi kendaraan. Karena jalur ke Gunungkidul banyak tanjakan dan turunan, pastikan rem dan mesin dalam kondisi prima.
Bawa uang tunai secukupnya. Beberapa warung atau loket tiket masih belum menerima pembayaran digital.
Siapkan fisik. Jika Anda tidak terbiasa dengan jalur berliku, pilih rute yang lebih mulus seperti JJLS.
Harga Tiket Masuk Pantai Drini
Harga tiket masuk ke Pantai Drini cukup terjangkau. Dengan membayar Rp10.000–Rp15.000 per orang (sudah termasuk akses ke pantai Baron, Kukup, dan Krakal), wisatawan sudah bisa menikmati keindahan pantai. Biaya parkir biasanya Rp3.000 untuk motor dan Rp5.000–Rp10.000 untuk mobil.
Daya Tarik Pantai Drini
Selain akses jalan, Pantai Drini punya banyak hal menarik:
- Pulau Drini: Pulau kecil yang bisa dijangkau saat air surut. Dari atas pulau, wisatawan bisa melihat pemandangan laut biru yang luas.
- Pasir Putih & Ombak Tenang: Cocok untuk wisata keluarga karena ada bagian pantai dengan ombak lebih tenang.
- Kuliner Ikan Segar: Banyak warung yang menjual hasil laut segar, mulai dari ikan bakar hingga olahan seafood.
- Spot Foto Instagramable: Tebing, perahu nelayan, hingga sunrise di Pantai Drini jadi incaran para fotografer.
Mengunjungi Pantai Drini kini semakin mudah karena tersedia 3 jalur alternatif ke Pantai Drini Gunungkidul yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. Jalur via Imogiri – Panggang cocok untuk yang suka pemandangan, JJLS pas untuk yang ingin cepat sampai, dan jalur via Wonosari – Mulo – Baron cocok bagi wisatawan pemula. Dengan mengetahui rute-rute ini, perjalanan liburan ke Pantai Drini dijamin lebih lancar dan menyenangkan.
Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait