BANTUL, iNews.id – DPRD Bantul mengapresiasi program padat karya tahun 2021 yang dilaksanakan dalam masa pandemi Covid-19. Program ini mampu merangsang pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja.
“Kami sangat mengapresiasi, karena proyek padat karya bisa merangsang pertumbuhan ekonomi dan emnciptakan lapangan kerja yang tepat untuk mengatasi dampak Covid-19,” kata Anggota Komisi C DPRD Bantul, Rony Wijaya Indra Gunawan saat melakukan reses ketiga 2021 di Balai Desa Karangtalun, Imogiri, Bantul, Sabtu (16/10/2021) malam.
Salah satu program padat karya ini berupa pembangunan talud kali Celeng. Talud sepanjang 190 meter ini sangat berfungsi untuk mengurangi risiko banjir yang rutin terjadi setiap tahunnya.
Rony yang berasal dari daerah pemilihan tiga (Imogiri, Pleret, dan Dlingo) berharap warga yang usulannya belum terealisasi untuk bersabar. Sebab ada refocusing anggaran penanganan Covid-19 sehingga semua kegiatan dikurangi.
Usulan yang tertunda akan direalisasikan pada program di tahun depan. Warga harus bersabar karena banyak usulan yang tertunda, sementara alokasi anggaran juga terbatas.
“Mungkin tahun depan ada penurunan anggaran untuk proyek karena banyak yang tidak terealisasi,” katanya.
Ketua RT 01 Marsudi mengaku bersyukur dengan adanya pembangunan talud. Diharapkan akan bisa menyelesaikan permasalahan banjir. Dia juga beraharp lampu penerangan jalan umum bisa direalisasikan dan dipasang dari belakang Pasar Hewan ke timur sejumlah 7 titik segera terpasang.
“Kami juga mengusulkan penambahan sarana dan prasana keselamatan dalam penanggulangan banjir berupa perahu karet,” katanya.
Kepala Seksi Konservasi dan Pengendalian Daya Rusak Air Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman Bantul, Wartini mengatakan, setelah pembangunan talud Kali Celeng selesai akan dilanjutkan dengan pembangunan embung di perbukitan Ijo di kawasan Hutan Kagama.
Dinas Tenaga Kerja Bantul tahun ini menyalurkan program padat karya di 103 titik dengan nilai masing-masing Rp100 juta. Proyek ini meliputi pembangunan talud, cor blok, dan saluran irigasi
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait