Menjelang pergantian tahun arus kendaraan meningat, Pos Hargodumilah menerjunkan tim ganjal ban bukit Hargodumilah. (Foto : MPI/Erfan Erlin)

GUNUNGKIDUL, iNews.id- Arus kendaraan yang memasuki wilayah Gunungkidul melalui jalur utama Jalan Jogja-Wonosari menjelang malam pergantian tahun ini sudah menunjukkan peningkatan. Pos Pam Hargodumilah yang berada di pintu gerbang Gunungkidul menyiapkan tim ganjal ban dan juga tim untuk menabur serbuk gergaji.

Kapos Pam Hargodumilah, Ipda Paryadi mengungkapkan, sehari sebelum malam pergantian tahun, jumlah kendaraan yang masuk ke Gunungkidul sudah menunjukkan peningkatan. Jika di hari biasa pihaknya mencatat dalam satu jam ada 200 kendaraan melintas namun kini sudah meningkat rata-rata 300 kendaraan perjamnya.

"Kalau libur Natal kemarin puncaknya di hari Sabtu tanggal 24 Desember, bisa mencapai 800 kendaraan campuran perjamnya," kata dia, Jumat (30/12/2022).

Pihaknya memprakirakan puncak arus lalu lintas pada libur tahun baru ini akan terjadi Sabtu (31/12/2022) esok. Di mana akan terjadi lonjakan arus kendaraan yang ingin pergi ke Gunungkidul terutama wisatawan yang ingin merayakan pergantian tahun di objek wisata wilayah tersebut.

Karena peningkatan volume kendaraan ini maka biasanya memicu antrian. Sehingga tidak sedikit kendaraan yang tidak kuat menanjak ataupun bermasalah di Tikungan Slumprit atau tikungan di gapura selamat datang Gunungkidul. "Ya karena itu kami siapkan tim Ganjal ban dan juga tim tabur serbuk gergaji," ujarnya.

Tim ini mereka siagakan karena kondisi atau kontur jalan di bukit Hargodumilah ada tanjakan yang langsung menikung tajam. Biasanya di titik-titik ini kendaraan yang biasanya tersendat dan tidak kuat menanjak. Kendaraan angkutan berat seperti tronton, truk pengangkut semen, pasir dan beberapa lainnya sering tidak kuat.

Tim tabur serbuk gergaji juga mereka siapkan sebab kawasan ini juga sering terjadi solar atau olie tumpah. Oli dan solar yang tumpah tersebut sangat membahayakan kendaraan yang melintas. "Kendaraan roda dua bisa terpeleset," ujarnya.

Di selain di titik ini juga rawan kemacetan karena sekitar 200 meter juga ada perempatan menuju ke objek wisata HeHa Sky View dan juga ke Gunung Nglanggeran. Penumpukan kendaraan terjadi karena ada perpotongan menuju ke dua objek wisata tersebut. "Ada 78 petugas gabungan yang berjaga di Pos PAM ini," ujar dia. 

Kapolsek Patuk Kompol Sumadi menambahkan, untuk malam tahun baru atau detik-detik pergantian tahun, tidak akan ada penutupan. Yang mereka lakukan hanyalah penyekatan jalur di mana mereka akan memasang pembatas portabel di tengah jalan.

Tujuannya agar para pengendara tidak memotong ataupun mendahului kendaraan secara asal-asalan. Hal tersebut dilakukan karena jalur Jogja-Wonosari juga salah satu jalur rawan kecelakaan. "Angka kecelakaan di ruas jalan ini juga cukup tinggi," kata dia.


Editor : Ainun Najib

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network