GUNUNGKIDUL - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Rescue Perindo Gunungkidul kembali mengedukasi petani di Dusun Sawit Lor, Desa Gombang Kecamatan Ponjong, cara membuat pupuk organik jenis tabur.
Selain diikuti tim Rescue Perindo Gunungkidul, kegiatan itu juga diikuti sejumlah calon legislatif (caleg) DPR, DPRD DIY dan DPRD Kabupaten Gunungkidul yang diusung Partai Perindo.
Mereka di antaranya, Ika Krisnawati, Djati Hartana yang merupakan caleg DPR dan Agung Nugroho, caleg DPRD DIY, dan Susilo Sangat, caleg DPRD Gunungkidul.
Ketua DPD Rescue Perindo Gunungkidul, Susilo Sugiyarto mengatakan, edukasi pembuatan pupuk tabur dan keripik pisang bertujuan untuk memberdayakan dan menyejahterakan masyarakat petani.
“Kita ajak masyarakat petani di dusun ini untuk melihat dan praktik langsung proses pembuatan pupuk organik. Harapannya, supaya mereka bisa mandiri membuat pupuk organik,” katanya, Jumat (29/3/2019).
Warga Cemas DBD, Caleg Perindo Gerak Cepat Fogging Permukiman di Jambi
Melalui kegiatan tersebut, kata dia, diharapkan bisa membantu masyarakat dalam hal kemandirian pupuk. Sebab, selama ini masyarakat banyak yang menggantungkan penggunaan pupuk kimia.
Menurut Susilo, dengan pupuk organik diharapkan bisa meningkatkan hasil pertanian agar lahan pertanian tetap subur dan mengembalikan unsur hara dengan pupuk organik. “Penggunaan pupuk organik bisa mengembalikan kesuburan tanah sehingga kalau tanahnya subur hasil panen pastinya bagus,” papar Susilo.
Dia menjelaskan, selama ini petani merasa keberadaan pupuk kimia di pasaran kian mahal, padahal para petani sangat membutuhkan pupuk untuk lahannya.
Melihat kondisi tersebut, pihaknya melihat peluang disekitar lingkungan mereka banyak kotoran ternak yang belum dimanfaatkan secara optimal. “Karena itu, Perindo memberikan pelatihan pembuatan pupuk organik tabur bagi kelompok petani,” ujarnya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait