ZA, terduga teroris yang menyerang Mabes Polri dan surat wasiat yang ditulis untuk keluarga. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Pelaku penyerangan Mabes Polri, Zakiah Aini alias ZA  (25) meninggalkan surat wasiat yang ditulis dengan tangan untuk keluarganya. Menurut ahli dari tulisan tangan ini bisa diketahui kepribadian pelaku.

Zennyartha Imagemoelem Hermawan, seorang ahli grafologi atau ilmu membaca pola tulisan tangan memberikan analisis terkait psikologis dan kepribadian ZA dari surat wasiat itu.

Dia mengatakan, dari tulisan tangan itu terlihat ZA suasana hatinya dengan cepat mudah berubah. Dia juga sangat sensitif terhadap kritik yang ditujukan kepadanya.

Tulisan tangan ZA juga menunjukkan bahwa dia sosok yang berorientasi pada kehidupan masa kini.

"Pola berpikirnya metodis, mengumpulkan informasi baru menyimpulkan. Ada ciri kecemasan atau kekhawatiran dan penulis sensitif terhadap kritik," ujarnya kepada MNC Portal Indonesia, Kamis (1/4/2021). 

Zennyartha mengatakan, ZA memiliki kepribadian yang simpel dan berbicara apa adanya. Meski begitu dia juga memiliki sikap menetang pada orang lain.

"Ada sikap suka menentang orang lain," tuturnya.

Dari tulisan tangan itu, ZA memperhatikan setiap kebutuhan khusus untuk dirinya. Dia pun terbuka pada ide-ide atau gagasan-gagasan baru.

"Sadar akan kekurangan dirinya dan tidak ingin diketahui oleh orang lain, takut diejek, kurang nyaman dalam situasi baru," tuturnya.

ZA menyerang Mabes Polri seorang diri pada Minggu (28/3/2021). Berbekal senjata Airgun dia menyerang anggota kepolisian sebelum akhirnya ditembak mati.


Editor : Ainun Najib

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network