GUNUNGKIDUL, iNews.id- Sesosok mayat yang sudah berusia puluhan tahun ditemukan masih utuh di Pemakaman Umum Dusun Wareng I Kalurahan Wareng Kapanewon Wonosari Gunungkidul. Mayat tersebut ditemukan ketika masyarakat menggali kubur untuk memakamkan warganya, Kamis (10/11/2022).
Lurah Wareng, Ari Wibawa ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Namun awalnya mereka menganggap penemuan mayat tersebut adalah hal yang biasa. Sebab, warga sering menemukan tulang belulang di makam tersebut ketika menggali kubur untuk memakamkan seseorang.
"Di makam itu kan sudah penuh. Jadi kami sering menemukan tulang belulang ketika menggali tanah untuk penguburan," ujarnya, Jumat (11/11/2022).
Sehingga saat itu, masyarakat tidak kaget dan tidak begitu memperhatikan terlalu detil kondisi mayat tersebut. Warga tidak begitu memperhatikan jenis kelamin mayat tersebut apakah laki-laki atau perempuan.
Dan mereka memang sudah terbiasa mendapati mayat ketika menggali kubur. Karena di makam tersebut sudah penuh dan sering menemukan tulang belulang. Karena dianggap biasa maka mayat tersebut kembali dikembalikan ke tempat semula berdampingan dengan jasad warga yang memang akan dikuburkan.
"Lha saya sendiri kaget karena foto penemuan mayat tersebut tersebar luas dan sekarang menjadi viral.awalnya kami anggap biasa. Sekarang kok viral," ujarnya.
Penemuan mayat tersebut bermula ketika ada salah satu warganya yang berusia 94 tahun meninggal karena sakit, Kamis (10/11/2022) dan kebetulan di Kalurahan Wareng ada 3 pemakaman umum salah satunya di Dusun Wareng I.
Seperti biasa, Kelompok Penggali Kubur (KPK) melakukan penggalian untuk menguburkan jenazah warga mereka yang meninggal. Dan saat itu KPK mencari lahan yang masih kosong di Tempat Pemakaman Umum Dusun Wareng I tersebut. "Masih ada lahan yang seperti kosong bisa digali," kata dia.
Namun setelah beberapa centimeter KPK menggali tanah, mereka menemukan sebuah candi (bekas nisan) yang sudah lapuk. Ternyata lahan tersebut sebelumnya memang makam namun sudah lama tak terurus dan penggalian makam diteruskan.
Mereka kemudian menemukan mayat yang masih utuh terbungkus kain kafan. Anehnya tali pocong mayat tersebut masih terikat rapi. Dan kondisi mayatnya masih utuh padahal jika dilihat dari nisan dan tidak terurusnya makam tersebut maka dia memperkirakan jasad sudah dimakamkan puluhan tahun sebelumnya.
"Lha kalau dilihat dari nisan yang sudah rusak itu sudah puluhan tahun apalagi sudah tidak terurus," kata dia.
Terkait silsilah mayat yang ditemukan utuh tersebut, dia tidak mengetahuinya secara pasti. Apalagi saat ini makam tersebut tidak terurus bahkan nisannya sudah terkubur di dalam tanah. Sehingga dipastikan tidak ada keluarganya yang mengurus.
Untuk menelusurinya ia mengaku kesulitan karena juru kunci awal sudah meninggal. Dan juru kunci penerusnya yaitu anaknya juga mengundurkan diri karena mengaku tidak kuat. Di mana ketika menjadi juru kunci sudah sering jatuh sakit.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait