YOGYAKARTA, iNews.id – Tim Bimasakti Racing Team, Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta siap berlaga dalam Student Formula Jepang pada 27-31 Agustus 2019 mendatang. Mengusung mobil Bimasakti generasi ke-8, mereka siap menjaga tradisi dalam menorehkan prestasi dalam ajang tersebut.
Ketua Tim Bimasakti, Muhammad Kamal Ardi Putra mengatakan mobil ini merupakan penyempurnaan dari mobil Bimasakti yang ada sebelumya. Mobil yang lebih ringan, dengan gerakan lebih lincah, aerodinamis, serta ergonomis.
“Kami menerapkan prinsip ergonomika pada bagian kokpit untuk mempermudah pengendalian mobil serta memperhatikan segi kenyamanan pengemudi,” kata Kamal, Rabu (7/8/2019).
Menurut Kamal, tim telah merencanakan dan persiapan lama untuk mengikuti ajang tersebut tepatnya pada akhir 2018. Persiapan di antaranya mulai teknis maupun non-teknis hingga akhirnya berhasil dirakit pada akhir April lalu.
Tim juga rutin melakukan test drive untuk melatih dan mengembangkan kemampuan pembalap maupun mobil BM-8 sendiri. Selain simulasi perlombaan untuk melihat performa mobil sekaligus pembalap dan melatih kesiapan tim dalam menghadapi berbagai tantangan. “Kami fokus pada pengembangan mesin. Kami yakin bahwa performa mobil BM-8 ini lebih baik,” ucapnya.
Dalam test drive yang sudah dilaksanakan, kata dia, mobil ini mampu meluncur dengan kecepatan hingga 95 km/jam. Dalam jarak 75 meter hanya membutuhkan waktu 4,2 detik. Menggunakan bahan bakar Pertamax Turbo, mobil ini mampu memberikan performan terbaik pada mesin.
Bimasakti Racing Team sendiri didirikan pada tanggal 26 November 2010 dan merupakan tim pertama dari Indonesia yang mengikuti ajang perlombaan Student Formula SAE. Student Formula SAE merupakan kompetisi rancang bangun mobil formula tingkat mahasiswa yang diselenggarakan oleh Society of Automotive Engineers (SAE) internasional dan digelar di berbagai belahan dunia.
Pada tahun 2018, Bimasakti Racing Team UGM berhasil memperoleh prestasi yang cukup fantastis dalam kompetisi ini. Pencapaian tertinggi yang diraih tim ini adalah peringkat ke-3 Bussiness Presentation Event serta JAMA CHAIRMAN AWARD.
Penghargaan JAMA ini diberikan kepada tim yang berhasil melewati semua rangkaian perlombaan tanpa nilai penalti mulai dari registration, document submission, maupun technical inspection.
Wakil Rektor UGM Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Kemahasiswaan, Djagal Wiseso Marseno, kampus sangat mendukung dalam tim Bimasakti dalam perlombaan ini.
Dia meminta mahasiswa untuk fokus hingga kompetisi dimulai, agar dapat meraih prestasi yang terbaik. “Semoga apa yang sudah dikerjakan memberikan hasil yang baik dan bisa membawa nama Indonesia di kancah internasional,” katanya.
Dosen pembimbing Tim Bimasakti, Fauzun mengatakan sejak 2012 mereka selalu ikut dalam kompetisi ini mobil yang diikutsertakan merupakan karya mahasiswa yang telah menjalani pengujian dan penyempurnaan untuk ikut dalam lomba. “Beberapa sparepart memang pabrikan dan yang tidak ada kita merangkai sendiri,” katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait