Petugas kepolisian memantau kondisi gelombang besar di Pantai Glagah, kulonprogo. (Foto: iNews.id/Budi Utomo)

KULONPROGO, iNews.id – Potensi gelombang tinggi di pantai selatan Jawa diprediksi akan berlangsung sampai dengan bulan Agustus mendatang. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat untuk waspada dan hati-hati saat berwisata di pantai. 

Kepala Kelompok Analisis dan Prakiraan Cuaca, Stasiun Klimatologi Mlati BMKG, Sigit Hadi Prakosa mengatakan, ketinggian gelombang pantai selatan diperkirakan antara 2,5 meter hingga 4 meter. Kondisi ini merupakan faktor alam, karena adanya fenomena udara tekanan rendah di wilayah Asia. Sedangkan di Australia terjadi tekanan udara tinggi.

“Perbedaan yang signifikan itu berdampak pada tingginya gelombang di wilayah pantai selatan Jawa,” kata Sigit, Rabu (2/6/2021). 

BMKG mengimbau para nelayan untuk berhati-hati ketika melaut. Begitu juga dengan pengunjung pantai untuk menghindari mandi dan bermain air. Ketinggian gelombang masih berpotensi terjadi. 

“Hati-hati, ketinggian gelombang cukup tinggi dan berbahaya bagi wisatawan,” katanya.

Koordinator Sarlinmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah V Kulonprogo, Aris Widiatmoko mengatakan, pihaknya terus melakukan patrol rutin di sepanjang pantai. Mereka tidak segan mengingatkan para wisatawan yang berkunjung di tepi pantai untuk menjauh dari bibir pantai. 

“Kami terus lakukan patroli dan ingatkan wisatawan untuk tidak bermain di bibir pantai,” kata Aris. 

Sarlinmas Kulonprogo juga menyiagakan personel di sekitar bangunan pemecah gelombang yang kerap menjadi titik kumpul wisatawan. Mereka diminta untuk berjaga dan terus mengingatkan pengunjung agar tidak menjauh di bibir pantai. 


 


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network