SLEMAN, iNews.id- Satgas Penangan Covid-19 di Sleman mencatat ada 237 kasus aktif Corona pada Minggu 24 Oktober 2021. Dari data ini 56 pasien di antaranya masih dirawat di rumah sakit.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Sleman Shavitri Nurmaladewi mengatakan, selain 56 pasien yang menjalani perawatan di RS, sebanyak empat orang menjalani isolasi di selter isolasi terpadu (isoter) dan sebanyak 177 orang menjalani isolasi mandiri.
Menurut dia, untuk kasus harian konfirmasi positif Covid-19 pada 24 Oktober tercatat ada penambahan kasus konfirmasi sebanyak empat kasus.
"Sedangkan pasien yang dinyatakan sembuh pada 24 Oktober bertambah sebanyak lima orang dan pasien meninggal dunia ada satu orang," katanya, Senin (25/10/2021).
Dia mengatakan, sedangkan untuk kumulatif konfirmasi positif Covid-19 sejak awal ditemukan kasus Covid-19 di Sleman hingga 24 Oktober 2021 tercatat sebanyak 54.490 kasus.
"Dari total jumlah tersebut, sebanyak 51.854 pasien telah dinyatakan sembuh dan pasien konfirmasi positif Covid-19 yang meninggal dunia tercatat sebanyak 2.399 kasus," katanya.
Shavitri mengatakan, dalam beberapa pekan terakhir penambahan kasus harian konfirmasi positif Covid-19 di Sleman memang terus menunjukkan tren menurun, bahkan penambahan kasus konfirmasi positif rata-rata di bawah angka sepuluh.
"Bahkan dalam pekan ini penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 hanya dalam satu digit saja, atau di bawah angka 10," katanya.
Dia mengatakan, dengan semakin melandainya kasus Covid-19 di Sleman ini, diharapkan masyarakat untuk tetap disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dan tidak lengah agar tidak terjadi gelombang ke tiga.
"Masyarakat harus tetap disiplin, terutama saat ini status PPKM di Sleman telah turun menjadi level 2 sehingga telah banyak pelonggaran-pelonggaran dalam aturan PPKM. Masyarakat harus terus disiplin agar level PPKM tidak naik lagi," katanya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait