Ilustrasi kasus HIV-AIDS. (Foto: ISTIMEWA)

KULONPROGO, iNews.id - Kasus HIV-AIDS di Kabupaten Kulonprogo terus bertambah. Dinas Kesehatan mencatat tahun ini ada penambahan 18 orang dan empat pasien meninggal. 

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kulonprogo, Rina Nuryati mengatakan, pada 2017 ada tambahan 40 kasus dan 11 orang meninggal dunia. Sedangkan pada 2018 ada penambahan 47 kasus dan delapan orang meninggal. 

Pada 2019 penambahan hanya 31 dan empat orang meninggal. Untuk 2020 penambahan ada 27 dan 10 yang meninggal. Sementara di 2021 ada 29 kasus baru dan sembilan meninggal. 

“Tahun ini, sampai bulan Juli ada penambahan 18 kasus dan empat orang meninggal,” katanya, Rabu (31/8/2022). 
 
Kasus HIV/AIDS ini merata di 12 kapanewon, dengan kasus terbanyak di Kapanewon Panjatan dengan 29 kasus. Kapanewon Wates di peringkat kedua dengan 26 kasus, Temon 21 kasus dan Lendah 21 kasus. Sedangkan Pengasih ada 20 kasus, Kokap 19 kasus, Girimulyo 15 kasus, Galur 13 kasus, Sentolo 13 kasus, Samigaluh 11 kasus, Nanggulan 10 kasus, dan Kalibawang 5 kasus.

“Kasus terbanyak pada usia produktif antara 20 sampai 40 tahun. Meskipun ada juga yang usianya baru belasan dan di bawah empat tahun,” katanya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kulonprogo, Sri Budi Utami mengatakan, kasus HIV/AIDS di Kulonprogo cukup stabil meski ada kenaikan tipis. Masyarakat diminta untuk tetap mewaspadai penularannya. 

“Kasus yang terdata belum bisa menggambarkan kasus sesungguhnya di lapangan. Namanya HIV/AIDS tetap fenomena gunung es, yang kelihatan hanya sekelompok kecil dari kasus yang sesungguhnya terjadi di masyarakat," katanya. 

Upaya pencegahan terus dilakukan salah satunya dengan  Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE). KIE menjadi yang utama agar masyarakat paham HIV itu apa, penyebaran dan cara pencegahannya. 

“Mereka harus mendapatkan perhatian, tetap di masyarakat kerap muncul stigma negatif,” katanya. 


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network