KULONPROGO, iNews.id – Seorang pria warga Desa Sentolo, Kecamatan Sentolo, Kulonprogo, DIY, ditemukan tewas di lintasan kereta api tidak jauh dari rumahnya. Korban diduga bunuh diri dengan menabrakkan diri ke kerata api yang sedang melintas.
Mayat Zulyan Hakim (30) ditemukan di Sentolo km 524 +9, antara Rewulu-Sentolo. Diperkirakan korban nekat bunuh diri karena depresi. Pasalnya, beberapa hari sebelumnya, korban terlihat murung dan sering melamun.
Kapolsek Sentolo Kompol Kodrat mengatakan peristiwa bunuh diri ini terjadi tengah malam sekitar pukul 00.15 WIB. Dari keterangan masinis KA 7091C yang disampaikan Kodrat, korban sengaja berdiri di tengah lintasan kereta.
“Masinis sudah beberapa kali membunyikan klakson atau semboyan berulang-ulang,” kata Kodrat, Kamis (24/10/2019).
Korban tetap tidak peduli dan tetap berdiri di tengah rel kereta. Akhirnya korban tertabrak dan terseret kereta sejauh 100 meter.
Evakuasi korban dilakukan oleh relawan dan petugas dari Palang Merah Indonesia (PMI) bersama dengan aparat kepolisian. Setelah diidentifikasi, korban ternyata warga yang tinggal tidak jauh dari lokasi.
Sementara itu, Kepala Dukuh Sentolo Lor, Joko Santoso mengatakan dari keterangan warga, sepertinya korban sedang dilanda masalah. Korban terlihat murung dan menyendiri.
“Mungkin ada masalah dan korban mengalami depresi. Kata warga beberapa hari dia murung dan sering melamun,” katanya.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait