KULONPROGO, iNews.id – Diduga mengantuk dan dalam pengaruh alkohol seorang sopir truk gagal mengendalikan kendaraan dengan baik. Truk lantas terguling dan menimpa satu pengendara motor di simpang tiga Siluwok, Tawangsari, Pengasih, Kulonprogo, DI Yogyakarta.
Truk yang dikemudikan Heri Haerudin terguling pada Selasa (6/2/2018) pagi. Supir yang diketahui berasal dari Bogor, Jawa Barat (Jabar) melaju dari arah barat dengan kecepatan sedang menuju Wates. Truk tak bermuatan itu bernomor polisi F 8659 KM.
Sando Priyanto saksi mengatakan, supir membanting stir ke arah kiri begitu lampu lalu lintas merah menyala. Menurutnya, supir yang mengantuk dan dibawah pengaruh alkohol kaget dan mencoba menghindar kendaraan di depannya dengan membuang arah.
"Sepertinya pengemudi kaget dan mengerem," ucap Sabdo di lokasi kejadian.
Namun, truk yang dikendarai justru terguling dan menimpa motor yang ada di sebelahnya. Truk tersebut juga menabrak empat sepeda motor lain. Butuh waktu lama untuk mengevakuasi truk dan sepeda motor yang tertimpa.
"Ada empat sepeda motor yang diamankan polisi," katanya.
Kaur Bin Ops Satlantas Polres Kulonprogo Iptu Basuki Rahmat turun langsung dalam proses evakuasi tuk terguling tersebut. Hasil olah TKP juga menemukan dua botol berwarna hijau yang diduga minuman keras. Kini, Truk, sepeda motor dan juga botol minuman keras dibawa ke Mapolres untuk penyelidikan.
"Sepertinya pengemudi mengantuk dan kaget ketika ada traffic light. Saat itu banyak pengendara sepeda motor berhenti," ujar IPTU Basuki.
IPTU Basuki membenarkan petugas menemukan dua botol yang diduga minuman keras. Namun, kata dia, sejauh ini polisi belum bisa menyimpulkan apakah minuman keras atau bukan. Begitu juga dengan kondisi sopir apakah terpengaruh minuman keras atau tidak.
"Butuh pemeriksaan medis, apakah sopir mengkonsumsi dan terpengarauh minuman beralohol atau tidak," ungkapnya.
Truk terguling itu sempat menabrak Yamaha Vixion AB 6428 CL yang dikendarai Sharony Khairul warga Kemirirejo, Magelang. Selain itu juga ada Honda Beat AB 4542 YL yang dikendarai Frendy Sugeng Prasetyo warga Plumbon yang berboncengan dengan istrinya Ning Wahyuni dan anaknya Alvian Nazri. Ada lagi Honda Beat AB 3236 ML yang dikendarai Achrunisa Pratiwi warga Demen, Temon dan Honda Vario AB 4683 JL yang dikendarai Indah Lestari warga Plumbon, Temon. Meski tidak ada korban jiwa, Achrunisa Pratiwi dan Indah Lestari harus menjalani rawat inap karena mengalami luka serius. Sedangkan empat korban lainnya mengalami luka ringan.
Editor : Masirom Masirom
Artikel Terkait