BANTUL, iNews.id – Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul menggelar pelatihan penanganan kedaruratan dan protokol kesehatan bagi pengelola destinasi wisata (Pokdarwis). Kegiatan ini untuk melatih kesiapan petugas dalam menghadapi kecelakaan laut.
Pelatihan ini melibatkan para pengelola wisata dan pokdarwis di lima objek wisata pantai yang ada di Bantul, seperti Pantai Parangtritis, Pantai Gua Cemara, Pantai Cemoro Sewu, Pantai Baru, dan Pantai Kuwaru. Pelatihan dilaksanakan selama tiga hari mulai Selasa (24/11/2020) sampai Kamis (26/11/2020).
“Pelatihan ini merespon kecelakaan laut yang kerap terjadi di kawasan pantai selatan,” kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Bantul, Kwintarto Heru Prabowo, di Pantai Gua Cemara, Rabu (25/11/2020).
Agar materi pelatihan lebih maksimal, Dinas Pariwisata menggandeng Basarnas sebagai pemateri. Peserta nantinya tidak hanya mendengarkan paparan dan teori, namun juga ada praktik di lapangan.
Materi dalam pelatihan ini di antaranya, pranata anyar plesiran Yogyakartar, kebijakan tentang sistem penanggulangan gawat darurat terpadu (SPGDT) pada daya tarik wisata di DIY. Selain itu juga prinsip umum penanganan keracunan, mitigasi dan penangulangan bencana, teknik komunikasi dan manajemen gawat darurat, teknik water rescue bagi pengelola daya tarik wisata.
Kwintarto meminta para pengelola juga menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di objek wisata. Wisatawan datang untuk rekreasi dan senang-senang. Jangan sampai setelah kembali mereka menjadi sakit.
“Wisatawan harus terus diingatkan suasana alam dan protokol kesehatan agar mereka tetap sehat,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait