KULONPROGO, iNews.id – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) DIY menargetkan memberikan vaksinasi Covid-19 kepada 80.000 warga di DIY, khususnya di Kulonprogo dan Gunungkidul. Salah satunya menyasar ibu-ibu hamil dan anak-anak usia 12-17 tahun.
“Target kami ada 80.000 sasaran dan hari ini di Kulonprogo ada 1.000 orang,” kata Plt Kepala BKKBN DIY MV Chinggih Widanarto, di sela-sela memantau pelaksanaan vaksinasi di Bidan Sri Edy, Rabu (18/8/2021).
Menurutnya, BKBBN menjadi salah satu institusi yang didorong untuk ikut membantu percepatan vaksinasi Covid-19 bersama dengan Pemda dan TNI/Polri. BKKBN diminta fokus dalam pemberian vaksin kepada ibu hamil dan yang baru melahirkan serta anak-anak.
Untuk mewujudkan program ini, BKKBN telah melatih bidan melalui workshop menjadi tenaga vaksinator. Bidan juga diajak untuk ikut melaksanakan vaksinasi secara mandiri khususnya di Kulonprogo dan Gunungkidul yang capaiannya masih rendah.
“Kegiatan ini juga didukung dari DPRD Kulonprogo,” katanya.
Ketua DPRD Kulonprogo Akhid Nuryati mengapresiasi apa yang dilakukan BKKBN dalam melaksanakan vaksinasi. Dalam persiapan yang mepet, mereka mampu melaksanakan vaksinasi dengan menggandeng bidan.
“Hari ini kami pantau pelaksanaannya dan BKKBN mampu melaksanakan dengan cepat,” katanya.
Akhid berharap vaksinasi Covid-19 dilakukan dengan sistem jemput bola. Seperti di Bidan Sri Edi jumlah peminat sangat banyak dan banyak pedagang psar. Semestinya vaksinasi ke depan juga dilaksanakan di pasar agar lebih mudah dijangkau pedagang tanpa meninggalkan lapak dagangannya
“Capaian vaksinasi kita baru 30,5 persen, perlu upaya jemput pola ke pasar tradisional,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait