GUNUNGKIDUL, iNews.id – Geliat wisata di Kabupaten Gunungkidul mulai terasa dengan meningkatnya jumlah wisatawan. Hanya saja wisatawan yang datang masih mengabaikan protokol kesehatan.
“Masih banyak wisatawan yang tidak menggunakan masker dan tidak melaksanakan protokol kesehatan dengan benar,” kata Sekretaris Tim SAR Korwil V Gunungkidul, Surisdiyanto, Senin (26/10/2020).
Petugas gabungan telah melaksanakan operasi nonyustisi di sejumlah objek wisata Pantai secara serentak pada Minggu (25/10/2020). Di Pantai Pulang Sawal, dari sekitar 3.500 pengunjung ditemukan 35 orang pelanggar yang tidak memakai masker.
Sedangkan di Pantai Sundak-Ngandong dari 4.000 pengunjung ada 46 orang yang melanggar. Mereka sebagian besar wisatawan asal DIY, dan ada yang 20 tidak membawa masker. Sedangkan di Pantai Krakal-Sadranan dari 4.000 pengunjung ada 34 yang melanggar.
Sementara di Pantai Drini dari 2.000 orang ada 36 yang melanggar. Pantai Sepanjang-watu Kodok dari 3.500 pengunjung ada 42 orang yang melanggar. Terbanyak di Pantai Kukup-Ngrawe dari 9.000 orang ada 58 yang melanggar, dan di Pantai Baron dari 8.500 pengunjung ada 50 orang yang tidak memakai masker.
“Mereka yang melanggar diberikan sanksi sosial mulai dari menyanyi, menyapu dan membersihkan sampah atau menyebut sila-sila Pancasila,” katanya.
Sejumlah pengelola sebenarnya sudah berupaya memberikan peringatan kepada pengunjung untuk menggunakan masker. Namun ada yang memang tidak membawa atau menyimpan masker di dalam saku celananya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait