KULONPROGO, iNews.id – PT Angkasa Pura I Yogyakarta siap mengembangkan kawasan aerocity untuk mendukung operasionalisasi Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) Kulonprogo dan pengembangan pariwisata di Jateng dan DIY.
Saat ini sudah ada lahan seluas 86 hektare (ha) yang akan dikembangkan untuk pembangunan hotel dan pusat bisnis.
“Kita akan kembangkan aerocity di sekitar bandara untuk mendukung turis dan wisatawan,” kata Direktur PT Angkasa Pura I Faik Fahmi saat menerima kunjungan Menteri Pariwisata Arif Yahya di Bandara YIA, Jumat (23/8/2019).
Dia menjelaskan, di kawasan Bandara YIA, akan dilengkapi dengan perhotelan dan beberapa pusat bisnis. Konsep bisnus dan pelayanan baru ini, untuk memberikan kemudahan bagi wisatawan yang datang. Sebab kalau arus ke Yogyakarta, jaraknya cukup jauh. “Lahan sudah ada, di sekitar bandara,” ucapnya.
Di luar kawasan bandara, kata Faik, pemerintah juga akan membangun pusat kota baru. Hal ini akan diintegraskan dengan kosnep pembangunan bandara, agar mampu menciptakan iklim usaha baru.
Di sisi lain, Faik memastikan jika progress pembangunan bandara YIA, masih sesuai dengan jadwal yang ada. Sesuai kontrak dengan PT Pembangunan Perumahan (PP), akan berakhir pada Desember. Namun target full operational akan dilakukan pada Oktober mendatang. “Progres terakhir sudah 64 persen. Air side sudah selesai, tinggal terminal saja,” ujarnya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait