KEBUMEN, iNews.id - Geopark Nasional (GN) Karangsambung-Karangbolong, Kebumen meraih peringkat pertama kandidat Aspiring Unesco Global Geopark (UGGp) 2022. Sebelumnya Komite Nasional Geopark Indonesia (KNGI) telah melakukan penilaian terhadap lima geopark nasional.
Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi telah mengeluarkan surat keputusan (SK) Nomor 180/D5.1/PE.01.00/VIII/2022 tertanggal 30 Agustus 2022. dalam SK ini dinyatakan GN Karangsambung-Karangbolong, Kebumen terpilih sebagai peringkat satu Kandidat UGGp 2022.
"Alhamdulillah kita patut bersyukur Kebumen akhirnya bisa mendunia melalui Geopark Karangsambung-Karangbolong. Ini adalah upaya yang tidak kenal lelah, tidak ada henti kita bekerja bersama agar Karangsambung-Karangbolong masuk dalam Global Geopark Unesco," kata Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, dalam keterengan tertulisnya Rabu (31/8/2022).
Sebelumnya pihak KNGI bersama tim ahli dari sejumlah kementerian melakukan penilaian terhadap Geopark Nasional (GN) Tambora, GN Meratus, GN Silokek, GN Pongkor, dan GN Karangsambung-Karangbolong. Masing-masing kandidat telah memaparkan keunggulan dan keunikan dari geopark di wilayahnya di depan para juri.
Secara umum kriteria penilaian meliputi warisan geologi, kepengelolaan, visibilitas, keaktifan geopark, konservasi, edukasi, pengembangan ekonomi berkelanjutan, rencana induk dan implementasi, tema dan komitmen kepala daerah.
Dari penilaian ini, Tim KNGI akan merekomendasi GN Karangsambung-Karangbolong dan GN Meratus sebagai kandidat aspiring UGGp kepada Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenko Marves selaku Ketua Tim Pelaksana KNGI untuk diproses ke tahap berikutnya.
“Kami akan menyiapkan diri apa yang menjadi kebutuhan KNGI yang akan mengusulkan Geopark Karangsambung Karangbolong ke Unesco mewakili Indonesia," ujarnya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait