GAZA, iNews.id - Israel dengan Hamas telah menyepakati gencatan senjata. Meski demikian warga Jalur Gaza yang meninggal akibat 11 hari pertempuran masih terus bertambah.
Data Kementerian Kesehatan Palestina menyebutkan, hingga Jumat (21/5/2021) malam, korban tewas menjadi 248 orang, termasuk 66 anak-anak serta 39 perempuan dewasa.
Perang menyebabkan lebih dari 1.948 orang luka, sebagian dalam kondisi kritis. Kondisi ini masih memungkinkan bertambahnya korban jiwa di waktu mendatang.
Selain itu, pencarian korban di reruntuhan bangunan yang hancur akibat bombardir Israel juga masih berlangsung.
Kedua pihak menyepakati gencatan senjata yang berlaku efektif mulai Jumat pukul 02.00 waktu setempat.
Perang selama 11 hari itu menghancurkan lebih dari 8.200 tempat tinggal, 57 sekolah, enam rumah sakit, serta sembilan pusat medis.
Lebih dari 52.000 mengungsi akibat serangan tersebut, 48.000 di antaranya menghuni sekolah yang didirikan PBB.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait