YOGYAKARTA, iNews.id – Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis menganugerahi kenaikan pangkat luar biasa anumerta kepada anggota Polda DIY, Aiptu Sri Mulyono atas dedikasinya dalam tugas kemanusian Covid-19. Dengan penghargaan ini pangkat almarhum menjadi inspektur dua (Ipda).
“Penghargaan ini diberikan atas loyalitas almarhum dalam melaksanakan tugas bersama relawan memakamkan jenazah pasien Covid-19. Itu melebihi panggilan tugas dan mengharumkan nama Polri,” kata Kapolda DIY Irjen Pol Asep Suhendar, saat menyerahkan tali asih Kapolri dan bantuan dana pendidikan Kapolda DIY kepada keluarga Ipda (A) Sri Mulyono secara virtual, Rabu (30/9/2020).
Sebelum meninggal, Sri Mulyono ikut tergabung dalam relawan untuk memakamkan korban Covid-19. Setidaknya ada delapan jenazah yang telah diurus untuk dimakamkan. Sri Mulyono akhirnya meninggal dunia setelah dinyatakan positif Covid-19. Dia tertular dari keluarganya, setelah tidak lagi aktif dalam relawan.
“Atas nama Kapolri dan segenap keluarga besar Polda DIY serta Bhayangkari, saya menyampaikan rasa bangga kami atas pengabdian yang telah diberikan oleh almarhum,” katanya.
Sementara itu Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto mengatakan kenaikan pangkat luar biasa anumerta setingkat lebih tinggi dari pangkat Aiptu menjadi Ipda anumerta. Kenaikan pangkat ini terhitung mulai 22 September yang lalu dengan Skep Kapolri nomor: STR/605/IX/KEP/2020 tanggal 22 September 2020.
“Pangkat Ipda ini efektif berlaku mulai 22 September,” kata Yulianto.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait