Petugas pemadam berjibaku memadamkan api yang meludeskan rumah warga di Bantul. (Foto Ilustrasi: Dok BPBD Bantul)

BANTUL, iNews.id - Peristiwa kebakaran di Bantul  yang terjadi akhir-akhir ini mayoritas akibar kelalaian manusia. Data ini disampaikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul.

Kepala Pelaksana BPBD Bantul Dwi Daryanto di Bantul mengatakan kalau kebakaran di Bantul secara umum permasalahannya karena 'human error'.

Dia mencontohkan seperti kebakaran lahan atau pekarangan,  karena adanya masyarakat yang membakar sampah, namun ditinggal pergi, sehingga tidak mengetahui api merembet ke lahan membakar dahan atau ranting pohon yang sudah kering.

"Kemudian kebakaran gudang, rata rata tenaga kerja yang lalai, misalnya membuang puntung rokok yang masih menyala dan lain-lain, sehingga menyebabkan kebakaran," katanya Jumat (27/8/2021).

Dwi mengatakan total ada sekitar 78 kejadian kebakaran di Bantul selama 2021, Januari sampai Agustus, atau rata rata per bulan sekitar lima ada 10 kejadian, namun akhir-akhir ini bertepatan dengan kemarau sering dilaporkan ada kejadian kebakaran.

"Perbandingannya itu 50 persen kebakaran lahan, 50 persen kebakaran rumah, tetapi bukan rumah tinggal, melainkan bagian perusahaan, misalnya tempat penggergajian kayu, gudang dan sebagainya," katanya.

Dia berharap masyarakat lebih berhati-hati terhadap hal-hal yang dapat menimbulkan kebakaran, baik lahan maupun rumah agar kejadian tidak terus bertambah, mengingat pada tahun 2020 kejadian kebakaran hampir 200 kejadian.

"Edukasi ke masyarakat, kita juga selalu menyampaikan untuk mematuhi terkait dengan sambungan listrik agar diperhatikan, karena apabila arus pendek sangat besar dampaknya," katanya.

"Juga terkait dengan pembakaran sampah agar ditunggu sampai apinya benar-benar padam baru ditinggal. Selain utu, membuang puntung rokok yang masih menyala saat kemarau juga harus menjadi perhatian," katanya.


Editor : Ainun Najib

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network