KEBUMEN, iNews.id - Seorang pedagang angkringan SP (27) warga Desa Karangpule, Kecamatan Sruweng, Kabupaten Kebumen tewas dengan luka robek di kepala, Jumat (24/6/2022). Polisi menduga perempuan ini menjadi korban pencurian dengan kekerasan (curas).
“Ada dugaan pencurian dengan kekerasan dalam kasus ini,” kata Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin.
Korban pertama kali ditemukan oleh DS yang merupakan calon suami korban pada Jumat dini hari sekitar pukul 00.30 WIB. Saat itu keduanya berkomunikasi menggunakan telepon dan mendadak putus. Sebelumnya, saksi mendengar korban berteriak dan mengaduh kesakitan.
Saksi yang curiga mendatangi korban di warung angkring tempatnya berjualan. Saat di warung angkringan kondisi sepi dan korban tidak ada. Pencarian dilanjutkan ke Musala At Taqwa, karena sempat meminta ditemani buang air melalui sambungan telepon tadi.
“Saat itulah, korban ditemukan tergeletak di bawah pohon pisang dengan berlumuran darah,” Kapolres.
Korban kemudian dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Sruweng. Lantaran sakitnya cukup parah, korban akhirnya meninggal.
Polisi yang mendapatkan laporan kejadian ini, langsung menindaklanjuti dengan melakukan olah TKP. Polisi menemukan kapan di TKP yang diduga menjadi alat untuk membunuh korban. Untuk kepentingan penyelidikan, jasad korban dibawa ke RSUD Margono, Soekarjo Banyumas unuk menjalani autopsi.
"Kasus ini masih dalam penyelidikan. Ada dugaan pencurian dengan kekerasan dalam kasus itu," kata Kasat Reskrim AKP Kadek Pande Apridya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait