YOGYAKARTA, iNews.id – Ketua DPW Perindo DIY Yuni Astuti menyoroti lonjakan kasus Covid-19 yang terus terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), bahkan tercatat ada 1.809 kasus positif Covid-19 di DIY pada Sabtu (11/7/2021).
Kondisi lonjakan pasien ini berdampak pada penuhnya rumah sakit-rumah sakit di DIY.
Tak hanya itu, kondisi selter yang disediakan bagi warga yang menjalani isolasi mandiri juga sudah penuh terisi.
Warga pun terpaksa menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Mirisnya selama menjalani isolasi mandiri di rumah tersebut, ada kondisi warga tak terpantau oleh tenaga kesehatan secara intensif. Kondisi ini berbeda dengan selter isolasi mandiri yang memang disiapkan tenaga kesehatan.
Yuni mengatakan, perlu ada langkah antisipasi yang dilakukan pemerintah di tengah lonjakan kasus Covid-19 dengan melakukan terobosan baru, yaitu menjadikan sekolah-sekolah atau kampus jadi selter isolasi mandiri.
Yuni menyebut pemerintah bisa memanfaatkan bangunan-bangunan sekolah maupun kampus yang saat ini ada untuk selter isolasi mandiri.
"Saat ini, kegiatan belajar mengajar masih daring. Tidak ada salahnya bangunan-bangunan sekolah ini dipakai pemerintah untuk shelter isolasi mandiri," ujar Yuni, Minggu (11/7/2021).
"Bangunan sekolah itu relatif baik kualitasnya. Ada ruang-ruangannya jadi gak kayak tenda-tenda darurat. Fasilitas kamar mandinya juga ada," kata Yuni.
Yuni menambahkan, saat ini kondisi penanganan Covid-19 dinilainya sudah darurat, sehingga pemerintah pun mengeluarkan kebijakan PPKM Darurat Jawa-Bali.
Di tengah kondisi darurat ini, Yuni menyarankan pada pemerintah untuk benar-benar berjuang dan bekerja secara nyata untuk masyarakat. Sehingga pandemi Covid-19 ini bisa segera rampung.
Kepada masyarakat, Yuni mengimbau agar mematuhi protokol kesehatan. Selain itu, jika tak ada keperluan yang mendesak, masyarakat diminta tetap tinggal di rumah saja.
"Selalu patuhi protokol kesehatan. Sebaiknya di rumah saja apabila tidak ada keperluan yang mendesak atau urgent. Mari sama-sama kita bantu pemerintah agar pandemi ini lekas usai. Sama-sama kita berdoa sesuai dengan keyakinan masing-masing agar bangsa Indonesia dimudahkan dan bisa melalui kondisi pandemi ini," kata Yuni.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait