YAOUNDE, iNews.id - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menyerang sebuah bus umum di Kamerun. Bus sarat penumpang itu diberondong dengan tembakan. Akibatnya, enam penumpang tewas dan delapan lainnya terluka.
Serangan KKB ini terjadi di Ardiserang, dekat Kota Ekona pada Selasa (6/9/2022). Menurut pejabat setempat bus tersebut tengah dalam perjalanan dari ibu kota ekonomi Douala ke Kota Kumba.
Kepala Rumah Sakit Utama di ibu kota regional Buea, Dokter Martin Mokaka mengatakan, enam mayat dan delapan korban luka telah dibawa ke fasilitas itu.
"Kami menjalani hari yang sibuk, bekerja keras dengan kekuatan hukum dan ketertiban untuk mengidentifikasi beberapa korban dan memberi tahu keluarga mereka," katanya melalui telepon.
Anggota parlemen untuk daerah pemilihan Ekona, Findi Stanley Mokondo membenarkan adanya serangan itu. Namun dia tidak menyebutkan jumlah korban tewas.
Rekaman kejadian yang belum diverifikasi dan dibagikan di Twitter menunjukkan penumpang bus yang berdarah terbaring diam di kursi yang dipenuhi pecahan kaca.
Baik KKB yang menyebut diri mereka sebagai 'Anak Laki-Laki Amba', maupun pemerintah tidak segera memberikan komentar.
Dilansir dari Reuters, KKB yang berasal dari pemberontak Anglophone telah meningkatkan serangan, pembunuhan dan penculikan tahun ini. Mereka berjuang untuk membentuk negara merdeka dari wilayah Barat Laut dan Barat Daya yang berbahasa Inggris di Kamerun.
Pemberontak mulai memerangi militer Kamerun pada 2017 setelah protes sipil yang menyerukan perwakilan yang lebih besar untuk minoritas berbahasa Inggris di negara berbahasa Prancis itu.
Sekolah sering menjadi sasaran serangan. Akibatnya sistem pendidikan sangat terganggu.
Separatis memberlakukan penguncian dua minggu di wilayah Barat Laut dan Barat Daya pada 5 September. Itu merupakan hari di mana sekolah dijadwalkan kembali berlangsung setelah liburan musim panas.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait