onvoi remaja kocar-kacir diadang polisi di Gunungkidul. 13 orang sempat diamankan. (Erfan Erlin)

GUNUNGKIDUL, iNews.id – Sebanyak 13 remaja terpaksa diamankan oleh polisi saat berkonvoi menggunakan sepeda motor menuju ke kawasan pantai Selatan Gunungkidul. Aksi pengadangan yang dilakukan petugas sempat membuat rombongan remaja ini kocar-kacir.

KSPKT Polsek Saptosari, Aiptu Danang Prabawa mengatakan ada gerombolan geng motor melintas di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) pada Sabtu (25/11). Rombongan sepeda motor yang jumlahnya puluhan tersebut sempat meresahkan warga.

"Jalannya banyak yang zig-zag dan memainkan tuas gas hingga warga lain merasa terintimidasi," katanya, Minggu (26/11).

Beberapa saat kemudian ada salah satu dari sepeda motor yang terjatuh. Ketika warga hendak menolong justru remaja tersebut mengancam balik dengan mengeluarkan senjata tajam. Hal ini membuat warga merasa ketakutan dan akhirnya melapor ke polisi.

Mendapat laporan tersebut, Polsek Saptosari kemudian melakukan pengadangan. Belasan personil baik berpakaian dinas ataupun preman dibantu warga sekitar melakukan pengadangan arah ke Pantai. "Kami adang untuk dilakukan pemeriksaan," ujarnya.

Mengetahui laju mereka diadang, kalangan remaja tersebut kalang kabut dan berusaha putar balik. Petugas sendiri sempat kewalahan menghadapi puluhan sepeda motor yang putar balik. Polisi berusaha mengamankan para remaja ini dengan menahan sepeda motornya.

Tarik ulur sepeda motor sempat terjadi namun karena jumlahnya banyak, petugas hanya berhasil mengamankan 6 sepeda motor. 11 remaja laki-laki dan 2 remaja perempuan berhasil ditangkap dan mereka digelandang ke Mapolsek Saptosari. "Kami lakukan pemeriksaan dan pendataan. Mereka dari Bantul,"ujarnya.

Di hadapan petugas mereka berdalih tidak saling mengenal. namun usai diperiksa mereka adalah satu kelompok dengan nama Triple Revoster. Hal tersebut dari dari kaus yang dikenakan polisi juga memeriksa barang bawaan mereka.

Dari hasil pemeriksaan ditemukan satu botol minuman keras. Selanjutnya polisi melakukan pembinaan terhadap remaja ini. Polisi juga memanggil orang tua/wali dari para remaja ini untuk melakukan pembinaan. "Kami kembalikan ke orang tua setelah kami bina," ujarnya.


Editor : Ahmad Antoni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network