KULONPROGO, iNews.id – Kasus pencurian menggegerkan warga Sentolo, Kulonprogo, Kamis (24/8/2021) pagi. Pencuri membawa kabur lima handphone dan dompet milik lima korban yang tertidur lelap usai menggelar tahlilan setelah neneknya meninggal.
Kasus pencurian ini terjadi di depan rumah korban Amri Maulana yang ada di depan rumah di Padukuhan Gembongan, Sukoreno, Sentolo yang berada di tepi jalan raya Yogyakarta-Wates. Para korban merupakan satu keluarga yang sedang berkumpul, setelah nenek mereka meninggal.
Kasubag Humas Polres Kulonprogo Iptu I Nengah Jeffry mengatakan, kasus pencurian ini dilaporkan pagi tadi di Polsek Sentolo. Saat kejadian para korban tengah tertidur di teras rumah, garasi dan halaman rumahnya, setelah sebelumnya menggelar tahlilan di ruang tamu.
“Usai tahlilan keluarga ini tertidur dan saat bangun lima handphone dan dompet berisi uang dan surat penting hilang,” kata Kasubbag Humas Polres Kulonprogo Iptu i nengah Jeffry, Selasa (24/8/2021).
Usai tahlilan, keluarga ini masih berkumpul di teras depan rumah. Bahkan sampai pukul 02.30 WIB, mereka masih terjaga dari tidurnya. Sekitar pukul 03.00 WIB mereka tertidur dan terbangun pada pukul 04.30 WIB. Saat itulah mereka mencari handphonenya yang sudah tidak ada.
“Awalnya mereka mengira handphone itu ada yang menyimpan dan mengamankan, tetapi tidak ada yang tahu. Bahkan setelah dicek dua korban juga kehilangan dompet,” katanya.
Korban Arif Budi Susanto kehilangan handphone dan dompet berisi uang, SIM dan surat penting lainnya. Sedangkan Kiswanto kehilangan dompet berisi uang, Ayu Fitria kehilangan handphone, Amri Maulana kehilangan handphone dan dompet, serta Rahman Fauzi kehilangan handphone.
“Kasus ini masih dalam penyelidikan polisi, sedangkan total kerugian mencapai Rp13,5 juta,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait