Warga Mertoyudan Magelang menggelar perang air menyambut Ramadan. (foto: iNews.id/Puji Hartono)

MAGELANG, iNews.id - Banyak cara dilakukan masyarakat untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan. Seperti yang dilakukan warga Dusun Kedawung, Desa Banjarnegoro, Mertoyudan, Magelang yang menggelar perang air

Tradisi perang air atau Bajong Banyu sudah dilaksanakan sejak lama. Menjelang puasa warga menggelar tradisi ini dengan saling lempar air yang dikemas dalam plastik. Kegiatan ini diikuti anak-anak, remaja hingga dewasa baik putra dan putri. Seluruh masyarakat tumpah ruah di lapangan desa untuk saling lempar air dan menyiram air.

“Tradisi bajong banyu ini dengan saling melempar air, sebagai simbul penyucian diri sebelum menjalankan ibadah puasa,” kata Koordinator acara Gepeng Nugroho, Senin (20/3/2023)

Tradisi ini diawali dengan pengambilan air dari sumber mata air yang ada di desa ini. Selanjutnya air didoakan oleh sesepuh desa dan keliling kampung.  Barulah setelah di lapangan warga akan melaksanakan perang air untuk mensucikan diri. Meskipun harus basah warga tidak ada yang emosi dan saling memaafkan. 

“Tujuannya agar umat Islam bersih dan dijauhkan dari godaan setan selama menjalankan ibadah puasa,” ujarnya. 
 
Bagi masyarakat, tradisi ini sangat dinantikan. Mereka bisa bertemu dengan seluruh warga di desa untuk melaksanakan perang air. 

“Senang, meski harus basah tidak masalah,” kata Anisa Prihatiningtias Rahayu, salah satu warga. Dia berharap tradisi ini bisa dipertahankan dan dilestarikan.    


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network