SLEMAN, iNews.id - Polisi terus melakukan penyisiran di sekitar lokasl penemuan kepala di Sungai Krasak, Kalurahan Merdikorejo, Kapanewon Tempel, Sleman, Sabtu (15/7/2023). Hasilnya polisi kembali menemukan beberapa barang bukti lainnya.
Dalam penyisiran di sekitar lokasi penemuan, polisi menemukan beberapa barang bukti di antaranya, kompor, tali, pisau, sandal yang diduga milik pelaku. Selain itu, juga ditemukan beberapa tulang.
“Barang itu sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk penyelidikan lebih lanjut,” kata Dirkrimum Polda DIY, Kombes Endriadi, Sabtu (16/7/2023).
Dalam penyisiran ini, polisi dibantu sejumlah relawan SAR. Penyisiran dilaksanakan di dua lokasi, yakni di TKP pertama untuk mencari barang bukti yang belum diamankan oleh tim investigasi, kemudian kedua melakukan penyusuran untuk mencari potongan tubuh yang lain hingga menemukan potongan kepala.
Endriadi belum bisa memastikan apakah potongan kepala ini ada kaitan dengan penemuan anggota kaki dan tangan di Kelor, Turi, Sleman sepekan lalu. Polisi masih akan melakukan penyelidikan.
Lurah Merdikorejo Agus Prasetyo saat di konfirmasi terkait penemuan potongan tersebut pun membenarkannya. Informasi tersebut ia peroleh dari grup pesan singkat relawan.
"Saya hanya mendapatkan laporan saja. Saya hanya mengikuti berita dari grup relawan. Informasi tersebut menyampaikan bahwa ditemukan potongan kepala di wilayah kami, tepatnya di pinggir Sungai Krasak yang masuk di wilayah kami, tepatnya di sebelah barat Padukuhan Gimberan," jelasnya, Sabtu (15/07/2023).
Selain itu, lanjut Agus, ada informasi kembali ditemukan tangan di seputaran perempatan Sedogan. Meski begitu, ia mengaku belum mengetahui secara pasti temuan potongan tubuh itu ada kaitannya dengan penemuan di Jembatan Kelor Turi atau tidak.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait