SLEMAN, iNews.id - Seorang pemuda asal Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, tewas setelah perutnya ditusuk dalam perjalanan hendak memancing bersama temannya. Peristiwa itu terjadi di simpang empat Koroulon, Bimomartani, Ngempal, Kabupaten Sleman, DIY, Sabtu (26/6/2021).
Kapolsek Ngemplak, Sleman AKP M Endar Isniarto mengatakan, kasus penusukan ini berawal saat korban Supriyanto (23), warga Pecokan RT 26 RW 07, Kepurun, Manisrenggo, Kabupaten Klaten, bersama temannya Oktama Mardiansyah berboncengan sepeda motor, Sabtu (26/6/2021) pukul 10.10 WIB. Keduanya hendak memancing di Kadisoka, Kalasan, Sleman.
"Tiba di lokasi kejadian, ada dua orang yang boncengan dengan sepeda di sebelah timur jalan, akan belok ke arah utara. Saat membelok, pengendara tersebut hampir menabrak sepeda motor korban," kata Kapolsek Ngemplak.
Mengetahui hal itu, teman korban langsung spontan berteriak 'hoe hoe hoe'. Mendengar teriakan tersebut, dua orang yang bersepeda itu putar balik. Keduanya mengejar korban bersama temannya ke arah selatan hingga sampai di lokasi kejadian.
“Sampai di lokasi kejadian terjadi keributan,” katanya.
Saat itu, pelaku yang membonceng mengeluarkan senjata tajam jenis pisau dan menusuk ke bagian perut korban. Setelah itu, pelaku penikaman melanjutkan perjalanan ke arah barat, melawan arah.
Tusukan tersebut menyebabkan luka di perut sebelah kiri pusar. Selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit Mitra Paramedika, Kemasan, Widodomartani, Ngempak. Namun, nyawa korban tidak tertolong.
“Korban meninggal dunia satu jam kemudian saat dirawat di RS Mitra Paramedika," ujarnya.
Polisi saat ini masih mengembangkan penyelidikan terkait kasus penusukan tersebut. Petugas juga masih melakukan pencarian dan pengejaran terhadap pelaku. “Semoga dalam waktu dekat pelaku segera ditangkap,” katanya.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait