Dimas Toti Putra, mahasiswa semester 6 UTY ini dibakar oleh temannya sendiri. Saat ini dia mengalami luka bakar hingga 80 persen dan masih dirawat di rumah sakit. (Foto : Dok Keluarga)

YOGYAKARTA, iNews.id- Pelaku pembakaran terhadap Dimas Toti Putra (21) mahasiswa Universitas Tehnologi Yogyakarta (UTY) berhasil diringkus polisi.  Polisi masih mengejar pelaku yang lain. 

Kapolsek Mergangsan Kompol Rachmadiwanto ketika dikonfirmasi membenarkan perihal penangkapan tersebut. Dan saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap satu orang lagi.

"Sudah tertangkap tapi mencari satu yang belum tertangkap," ujar Rachmadiwanto melalui pesan singkatnya, Senin (25/4/2022).

Wartawan mencoba mengkonfirmasi lebih lanjut perihal penangkapan tersebut di mana, kapan dan berapa yang diamankan. Namun Rachmadiwanto belum merespon kembali pertanyaan tersebut.

Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Timbul Sasana Raharja juga membenarkan ketika dikonfirmasi soal penangkapan pelaku pembakaran terhadap Dimas tersebut. Ketika ditanya berapa yang diamankan, ia meminta untuk menunggu informasi resminya.

"Infonya empat. Nanti tunggu info resminya ya, berapa pastinya. Masih dikembangkan juga,"ujar dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, Dimas disiram bensin kemudian dibakar oleh temannya tanggal 23 Maret 2022. Pemicunya karena persoala jual beli knalpot.

Berdasarkan penuturan orangtua Dimas, Purwito, pada 23 Maret 2022 malam, Dimas di rumah bersama temannya bernama Fb, lalu datang tiga teman mereka lainnya ke rumah tersebut. Tiga teman Dimas tersebut adalah Jp, Al dan Zk.

Mereka berlima kemudian berbicang-bincang. Saat di tengah perbincangan, Al membahas tentang knalpot dan ikan. Lalu Jp ikut nimbrung dan meminta untuk menjual knalpot itu dengan harga yang sangat murah.

"Dia (Jp) meminta ikan harga tinggi yang Dimas perdagangkan dengan cuma-cuma," kata Purwito meneruskan cerita anaknya.

Untuk knalpot yang Al inginkan sudah diberikan oleh Dimas dengan harga yang Al minta. Tetapi untuk ikan yang diinginkan sudah dibeli oleh orang lain sehingga Dimas  menyarankan untuk memilih ikan yang lain. 

"Al dan Zk menerima dan memilih ikan sementara Jp tidak terima dan malah emosi," kata Purwito.

Melihat Jp emosi, lalu Zk berusaha menenangkan Jp. Saat itu Jp sudah terlihat tenang dan Dimas langsung berbicara dengan yang lainnya. Namun tanpa ada yang mengetahuinya, tiba-tiba Jp malah menyiramkan bensin ke tubuh Dimas.

Jp terlihat menyalakan korek api yang ternyata sudah disiapkan ke tubuh Dimas sehingga tubuh Dimas langsung terbakar. Saat Dimas sudah berusaha memadamkan api yang membakar tubuhnya. "Jp, Al, Zk langsung  langsung melarikan diri,"kata dia.


Editor : Ainun Najib

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network