KULONPROGO, iNews.id - Upaya pencarian korban tenggelam di muara Sungai Serang yang ada di kawasan Pantai Glagah, Kulonprogo kembali dilanjutkan, Kamis (6/1/2022). Pencarian melibatkan tim SAR gabungan dan relawan yang terbagi dalam empat Search and Rescue Unit (SRU).
“Pagi ini pencarian kembali dilanjutkan di sekitar lokasi kejadian,” kata Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto, Kamis (6/1/2022).
Pipit mengatakan, hari ini pencarian dibagi ke dalam empat SRU dan sudah mulai melakukan pencarian pada pukul 06.30 WIB. SRU 1 melakukan pemantauan dan penyisiran lewat darat dari sisi barat dari TKP ke selatan sampai di ujung pemecah ombak dan di sisi utara muara sungai.
Sementara SRU 2, melakukan pemantauan dan penyisiran darat sisi utara dari barat ke timur sampai ujung tikungan muara timur. Sedangkan SRU 3 melakukan pemantauan dan penyisiran darat sebelah timur dari TKP ke selatan hingga ujung pemecah ombak sisi timur.
“Untuk SRU 4, tim air dengan menggunakan perahu karet dan tim selam,” kata Pipit.
Pencarian hari ini juga menggunakan peralatan selam milik Basarnas dan Satlinmas. Sedangkan perahu karetnya dari Basarnas dan Satlinmas, ambulans kendaraan ATV dan peralatan pendukung lainnya.
Diberitakan sebelumnya, rombongan wisatawan asal Nusuk Boyolali datang dan berwisata di Pantai Glagah pada Rabu (5/1/2020) siang. Empat orang bermain air di sisi utara muara Sungai Serang. Mereka kemudian bermain di sisi timur sungai.
Saat akan kembali arus deras karena ombak pasang mulai muncul. Saat itulah ada empat korban yang hanyut terseret arus sungai. Beruntung kejadian ini diketahui oleh Tim SAR dan dilakukan pertolongan. Korban Ismandi (46) dan Zulfa Ulil Albas (16) berhasil diselamatkan dan dilarikan ke RS Riski Amalia Medika, Temon.
Sedangkan Fatih Deandra Auliaska (16) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, dan dirujuk ke RSUD Wates. Sementara Radinka Putri (9) hingga kini jasadnya belum ditemukan, dan masih dilakukan pencarian.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait