YOGYAKARTA, iNews.id- Pendopo Agung Royal Ambarrukmo berbenah Sabtu (26/11/2022). Sejumlah pekerja terlihat melakukan pengecatan ulang di pendopo yang berada di sisi hotel Royal Ambarrukmo ini.
Santer dikabarkan pendopo ini sebagai tempat melangsungkan resepsi pernikahan putera Presiden Joko Widodo, Kaesang Pengarep dengan Erika Gudono, mantan Puteri Indonesia asal Kabupaten Sleman.
Dari pantauan iNews.id sejumlah pekerja terlihat sibuk melakukan pemeliharaan beberapa titik bangunan tersebut. Nampak beberapa orang sibuk melakukan pengecatan ulang kayu-kayu mulai dari pintu hingga pilar (tiang) di bangunan utama belakang pendopo. Sejumlah pekerja juga terlihat merapikan rumput hingga pepohonan di seputaran pendopo.
Kendati santer diberitakan menjadi lokasi pernikahan putera orang nomor 1 di Indonesia ini, namun pihak hotel belum berani menyatakan apakah pendopo peninggalan Sri Sultan HB VII tersebut sebagai lokasi pernikahan Kaesang Pengarep dan Erika Gudono.
General Manager Hotel Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Herman Curbois menyatakan sampai saat ini memang belum ada kepastian berkaitan lokasi pernikahan Kaesang-Erika tersebut. Dan memang Pendopo Agung Royal Ambarrukmo menjadi salah satu alternatif pelaksanaan resepsi pernikahan di samping juga Universitas Gadjah Mada. "Belum (fix) apakah jadi atau tidak di sini. Masih alternatif saja, belum pasti,"kata dia, Sabtu (26/11/2022).
Dia mengaku akan bangga jika pernikahan Putera Presiden Jokowi dilaksanakan di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo. Di mana Pendopo Agung Royal Ambarrukmo memiliki nilai sejarah yang tinggi.
Ada dua pertimbangan yang digunakan dalam menentukan apakah akan menggunakan UGM atau Pendopo Agung Royal Ambarrukmo. Jika di UGM maka yang menjadi pertimbangan adalah kapasitas sementara kalau di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo pertimbangannya karena mengandung nilai sejarah yang tinggi.
"Kalau UGM itu kapasitasnya banyak. Kalau di sini (Pendopo Agung) kapasitasnya hanya sedikit. Saat ini saya hanya berdoa dan harap-harap cemas agar pernikahan putera Jokowi dilaksanakan di Pendopo kami," ujar lelaki asal Belanda ini.
Kendati KUA Depok sudah menerima persyaratan pernikahan dari calon mempelai perempuan dan juga Polda DIY sudah melakukan pengecekan di Royal Ambarukmo, namun dia menandaskan baru menjadi alternatif tempat.
Menurutnya, jika Polda tampak banyak terlihat di kawasan Hotel Royal Ambarrukmo, karena mereka hanya melakukan pengamanan dan pengawalan tamu-tamu VIP yang ada di hotel tersebut saat ini. Kebetulan mereka memiliki tamu VIP yang lain.
"Desember nanti sudah ada agenda VIP lain. Dan kemarin kebetulan ada TNI dari luar negeri yang melaksanakan acara di sini. Jadi keberadaan anggota Polda DIY tidak ada kaitannya dengan persiapan pernikahan itu," ujar dia.
Jika ada saat ini ada banyak pekerja yang melakukan pemeliharaan seperti pengecatan ulang, Herman menandaskan hal tersebut merupakan kegiatan rutin. Pemeliharaan rutin memang selalu mereka laksanakan sebagai kewajiban merawat pendopo.
Pihaknya memang diberi amanah oleh pihak keraton untuk menggunakannya agar bermanfaat. Karena diperbolehkan menggunakannya maka pihak hotel memiliki kewajiban untuk menjaga dan merawatnya. Dan dana perawatan ini murni berasal dari hotel bukan dari pihak hotel. "Kita boleh menggunakan, ya kita kewajiban merawat,"ujarnya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait