Polisi menunjukkan dua tersangka mutilasi di Sleman. (foto: istimewa)

SLEMAN, iNews.id - Polda DIY masih menyelidiki kasus mutalasi yang menimpa R (20) warga Pangkalpinang, Bangka Belitung. Sampai saat ini hasil tes DNA belum keluar sehingga jasad korban masih berada di RS Bhayangkara Polda DIY. 

Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Nugroho Arianto menuturkan, penyidik masih melaksanakan pemberkasan perkara. Sehingga jenazah korban mutilasi belum diserahkan ke pihak keluarga dan masih berada di RS Bhayangkara.

Terkait dengan apakah benar R adakah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), dia menandaskan masih seperti kesimpulan sebelumnya yaitu 99 persen sesuai dengan hasil penyelidikan. Namun masih menunggu hasil tes DNA.

"Hasil tes DNA belum keluar sehingga belum diketahui kesesuaian DNA korban dengan pihak keluarga," ujarnya, Senin (24/7/2023).

Keluarga korban mutilasi di Sleman masih menunggu izin dari kepolisian berkaitan dengan rencana memulangkan jenazah R ke Pangkalpinang. Mereka ingin membawa pulang dan memakamkan jenazahnya di Pangkalpinang. 
 
"Kami akan memulangkan jenazah keponakan kami, tetapi menunggu izin dari polisi," ujar kerabat korban  berinisial NY A yang tinggal di Sleman.

Sementara itu, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) masih akan menunggu hasil tes DNA yang dilakukan Polda DIY untuk mengungkap identitas korban mutilasi yang ditemukan di Turi, Sleman pada Selasa (12/7/2023). Jika benar korban mutilasi ini adalah R salah satu mahasiswanya, UMY siap memberikan pendampingan kepada keluarga. 

“Bola ini masih ada di kepolisian. Kami tetap berpegang pada hasil yang disampaikan polisi. Kami tunggu tes DNA,” kata Rektor UMY Gunawan Budiyanto, Senin (24/7/2023). 


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network