Presiden Volodymyr Zelensky menyebut sekitar 10 juta warga Ukraina hidup tanpa listrik. (Foto : Reuters)

KIEV, iNews.id - Presiden Volodymyr Zelensky menyebut sekitar 10 juta warga Ukraina hidup tanpa listrik. Ini sebagai dampak atas serangan rudal dan drone yang dilakukan Rusia. Tentara Moskow dalam beberapa pekan terakhir telah menargetkan infrastruktur energi di Ukraina. 

Presiden Zelensky menyebut banyak kota di Ukraina mengalami pemadaman listrik. Seperti di Kota Kiev, Kharkov, Zhytomyr, dan Lviv. Kota-kota itu paling terpengaruh atas dampak serangan Rusia tersebut. 
“Sekitar sepuluh juta orang Ukraina tanpa listrik,” ujar Zelensky dalam pidato video di Telegram pada Rabu (16/11/2022).

Mantan aktor ini juga menyebut masalah koneksi internet dan komunikasi di seluruh negeri juga terganggu akibat retetan serangan rudal dan drone Rusia.

Zelensky mengklaim akibat serangan ini, beberapa unit nuklir telah dimatikan secara otomatis di dua pembangkit listrik tenaga nuklir. “Musuh tahu apa yang dia lakukan,” ujar dia. 

Untuk diketahui, Ukraina telah mengalami pemadaman listrik sejak Moskow melancarkan serangan terhadap infrastruktur energinya pada 10 Oktober. Serangan ini sebagai balasan atas peledakan Jembatan Crimea yang dilakukan oleh Ukraina. 

Menurut pihak berwenang Ukraina, rentetan serangan Rusia telah menghancurkan atau merusak hingga 40 persen infrastruktur energi negara tersebut.


Editor : Ainun Najib

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network