JENIN, iNews.id - Tentara zionis Israel secara sadis membunuh tiga warga Palestina di Tepi Barat. Dua orang korban di antaranya diklaim sebagai anggota kelompok militan Jihad Islam.
Kementerian Kesehatan Palestina mengkonfirmasi dua warga Palestina telah tewas. Pembunuhan pertama terjadi pada Selasa (1/3/2022) pagi. Saksi mata mengatakan, keduanya tewas ketika pasukan Israel yang menyamar terlibat baku tembak dengan warga Palestina dalam serangan menjelang fajar di Jenin.
Polisi Israel mengatakan, pasukannya tengah memburu seorang tersangka atas tuduhan kegiatan teroris. Namun saat operasi, tim mendapat perlawanan. "Setelah orang tersebut ditahan, orang-orang bersenjata menembaki pasukan Israel. Selain itu, kerumunan sekitar 150 warga Palestina melemparkan bom api, batu, dan granat rakitan," kata pernyataan polisi perbatasan.
Pasukan Israel menanggapi serangan itu dengan tembakan langsung. Tidak ada korban di pihak polisi Israel.
Dilaporkan juga, satu orang Palestina ditembak mati oleh pasukan di dekat Betlehem. Radio Tentara Israel mengatakan, orang itu melempari tentara dengan batu dan terus melakukannya meski telah ada tembakan peringatan.
Israel merebut Tepi Barat, Jalur Gaza dan Yerusalem Timur dalam perang Timur Tengah 1967. Kritik internasional terhadap perlakuannya terhadap Palestina telah berkembang sejak putaran terakhir pembicaraan damai gagal pada tahun 2014.
Otoritas Palestina, yang dibentuk berdasarkan perjanjian perdamaian sementara dengan Israel pada 1990-an, menjalankan pemerintahan sendiri secara terbatas di Tepi Barat. Tetapi pasukan Israel dominan di daerah itu dan sering melakukan serangan untuk menahan para militan.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait