KULONPROGO, iNews.id – Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kabupaten Kulonprogo meluncurkan dua film yang diproduksi para pemuda yang ikut dalam pelatihan sekolah film. Film berjudul Lenggok Wening dan Mulang Maling Malang ini mendapat apresiasi dari bupati dan akan diikutkan dalam festival.
“Kedua film ini merupakan hasil produksi peserta sekolah film di Kulonprogo yang sudah dilatih membuat film dalam tiga tahun ini,” kata Kasi Pemeliharaan Seni Kundha Kabudayan Kulonprogo Gunawan Edi, di sela launching film di Auditorium Taman Budaya Kulonprogo (TBK) Sabtu (13/11/2021).
Sebelumnya peserta sekolah film ini sudah membuat beberapa film pendek. Memasuki tahun ketiga mereka diajarkan membuat film berdurasi panjang dengan melibatkan sejumlah mentor.
“Sekolah film ini sebagai tolok ukur dalam pembinaan lembaga penggiat seni untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan generasi muda Kulonprogo dalam proses pembuatan film dan media promosi daerah,” katanya.
Sekolah film dan produksi film ini tidak lepas dari dukungan Dana Keistimewaan DIY. Dalam peluncuran ini juga dilakukan wisuda oleh Bupati Sutedjo dan Wabup Fajar Gegana. Nantinya akan kembali dibuka sekolah film pada 2023.
Salah satu peserta sekolah film Kulonprogo, Ponang Merdugandang mengatakan film Mulang Maling Malang lebih ke iklan layanan masyarakat yang dikemas secara komedi dan mengandung pesan penerapan protokol kesehatan untuk pencegahan penyebaran Covid-19. Sedangkan film Lenggok Wening garapan WN Naufal berpeluang diikutkan festival.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait