Lurah Maguwoharjo, Depok,Sleman, Imindi Kasmiyanto menunjukkan data perkembangan Covid-19 di Posko PTKM Mikro Maguwoharjo. (Foto : iNews.id/Priyo Setyawan)

SLEMAN, iNews.id-Sebanyak 13 orang warga Maguwoharjo, Depok, Sleman selama pandemi dilaporkan meninggal dunia karena terpapar Covid-19. Kalurahan Maguwogarjo sendiri saat ini terus berusaha menekan kasus Covid-19 di wilayah tersebut.

Secara akumulasi di Kalurahan Maguwoharjo, Depok, Sleman, selama Maret 2020 hingga 11 Februari 2021 terkonfirmasi positif Covid ada 445 kasus. Rinciannya, meninggal 13 orang, sembuh 398 dan sisanya masih menjalani perawatan, baik di rumah sakit maupun isolasi mandiri.

Lurah Maguwoharjo, Depok, Sleman, Imindi Kasmiyanto mengatakan kasus Covid-19 di Magwuharjo memang cukup tinggi. Untuk itu, pihaknya terus melakukan berbagai upaya guna menekan penyebaran kasus Covid-19. Di antaranya dengan mengaktifkan Posko Satgas Covid-19 hingga tingkat RT dan penyemprotan disinfetan di semua RT  serta edukasi.

“Dari usaha tersebut,  meski masih ada kasus Covid, namun mulai bisa ditekan,” kata Imindi, Jumat (12/2/2021).

Imindi menjelaskan di Magwuoharjo sendiri dari 20 padukuhan, 8 padukuhan atau 40%  masuk zona kuning atau angka penyebaran Covid-19 rendah. Kemudian 12 padukuhan atau 60% masuk zona hijau dan tidak ada yang masuk zona merah. Atas kondisi itu, Maguwoharjo masuk zona hijau Covid-19.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network