SLEMAN, iNews.id - Stok bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji selama bulan puasa hingga Lebaran 2023 di Sleman dijamin aman. Pemkab Sleman juga telah mengajukan kuota fluktuatif elpiji 3 Kg.
"Menghadapi pertengahan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1444 H, kami harus memastikan ketersediaan BBM di Sleman," ujar Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa di Sleman, Selasa (28/3/2023).
Danang menyebut jaminan itu setelah pihaknya melakukan rapat koordinasi ketersediaan BBM dan elpiji selama Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H bersama kepala OPD Pemkab Sleman serta PT Pertamina Patra Niaga Cabang Yogyakarta.
Rapat koordinasi ini bagian menghadapi mudik Lebaran yang diperkirakan akan mengalami kenaikan dibanding tahun sebelumnya.
Pemkab Sleman, lanjut Danang, telah mengajukan tambahan kuota fakultatif elpiji bersubsidi 3 kilogram sebesar lima persen kepada PT Pertamina Patra Niaga Cabang Yogyakarta untuk Ramadhan dan Lebaran.
"Pengajuan tambahan kuota ini bertujuan untuk mengantisipasi kenaikan jumlah penggunaan elpiji 3 kilogram oleh masyarakat dan pelaku UMKM di Kabupaten Sleman," tutur Danang.
Pemkab Sleman juga berencana melakukan pemantauan di SPBU dan SPBE di Kabupaten Sleman pada pertengahan Ramadhan nanti.
Sementera itu Supervisor Sales Area Marketing Support PT Pertamina Patra Niaga Cabang Yogyakarta Ragil Wulandono mengatakan saat ini ada kenaikan permintaan sebanyak 5 hingga 7 persen. Meski demikian pihaknya akan memastikan stok aman dengan penyaluran pipa secara kontinyu di Kabupaten Sleman.
"Kami pastikan stok BBM selama arus mudik aman dan penyaluran BBM ini kami lakukan di malam hari untuk menghindari kemacetan," ucapnya.
Ragi menyebut jika PT Pertamina Patra Niaga Cabang Yogyakarta dan Hiswana Migas DIY telah membentuk Satgas Idul Fitri 1444 H untuk mengantisipasi kelangkaan dan ketersediaan BBM dan LPG.
Menurutnya secara umum ketersediaan BBM dan elpiji aman selama Ramadhan dan menjelang Lebaran nanti. "Ditambah lagi telah terdapat agen sebanyak 34, SPPBE sebanyak tiga lokasi, SPBU sebanyak 49, serta pangkalan sebanyak 2.542 di Kabupaten Sleman ini penyalurannya akan merata," ujarnya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait