YOGYAKARTA, iNews.id – Pemerintah Daerah (Pemda) DIY menjamin stok pangan jelang Bulan Suci Ramadan di tengah pandemi corona (Covid-19) aman. Stok beras tersedia hingga 215 ton cukup untuk memenuhi kebutuhan sampai bulan Oktober.
Kepala Bidang Ketersedian dan Distribusi, Dinas Pertanian dan Pangan DIY, Sumaryatin mengatakan, stok beras tersebut cenderung akan bertambah. Cadangan yang ada belum termasuk dari Bulog dan lumbung milik gapoktan.
“Para petani segera memasuki panen raya, yang akan menambah cadangan beras,” katanya, Senin (20/4/2020).
Selain beras, cadangan minyak goreng, telur dan bawang merah ataupun bawang putin cukup. Begitu juga dengan daging ayam dan sapi. “Ketersediaan sembako masih aman dan mudah diperoleh di pasar tradisional,” ucapnya.
Karena itu, Sumaryatin meminta masyarakat untuk tidak melakukan aksi borong sembako dan berbelanja sewajarnya sesuai kebutuhan. “Tidak perlu adanya kekhawatiran sehingga melakukan aksi belanja berlebih,” katanya.
Dinas Pertanian dan Pangan DIY juga menyediakan gerai sembako toko tani Indonesia di halaman kantor untuk memudahkan masyarakat membeli sembako.
“Selain toko tani, kita juga akan gelar bazar toko tani di sejumlah pasar tradisional di DIY,” katanya.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kulonprogo, Aris Nugroho mengatakan, daerahnya saat ini memasuki masa panen padi. “Sekarang kita sedang masa panen, ini akan menambah stok (beras),” katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait