Sebanyak 1.000 pelaku IKM di Sleman disuntik vaksin Covid-19. (Foto: Humas Pemkab Sleman)

SLEMAN, iNews.id-Pemerintah pusat menargetkan Sleman pada Agustus 2021 dapat memberikan layanan vaksin kepada 15.000 sasaran per hari. Namun hingga pertengahan Agustus 2021 target tersebut belum dapat rerealiasasi.  

Stok vaksin yang terbatas menjadi kendala mengapa target tersebut belum bisa terpenuhi.

Sekda Sleman Harda Kiswaya mengatakan, hingga minggu ke III Agustus 2021, targer harian vaksinasi 15.000 per hari di Sleman belum bisa terelalisasi. Saat ini rata-rata baru bisa menyasar 3.000 orang per hari. Belum bisa tercapaianya sasaran tersebut, disebabkan terbatasnya persediannya vaksin. 

“Kuncinya pada ketersedian vaksin. Jika tersedia tentunya kami bisa memenuhi target,” katanya.

Menurut Harda stok vaksin di UPT Pengelolaan obat dan alat kesehatan (POAK) Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman saat ini ada 17.550 dosis.  Rinciannya vaksin Sinovac 9.800 dosis dan Astrazeneca 8.550 dosis. Vaksin tersebut untuk dosis dua. Selain itu juga ada vaksin Moderna 4.746 dosis dan Sinophram 27 dosis.

“Dengan stok yang ada jelas tidak bisa memenuhi target 15.000 per hari. Untuk itu sudah minta tambahan stok,” ujarnya.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network