Kegiatan demplot penanaman cabai rawit di luar musim oleh petani di Desa Srigading, Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul. (Foto: Dok Humas Protokol Bantul)

BANTUL, iNews.id - Pemkab Bantul mendorong penanaman cabai maupun tanaman pangan hortikultura lainnya di luar musim atau off season. Strategi ini digunakan untuk menaikkan harga panen komoditas pertanian tersebut.

"Proses pertanian di luar musim merupakan salah satu strategi untuk menaikkan harga dan mensejahterakan para petani, karena jika penawaran atau ketersediaan barang sedikit maka harga akan tinggi," kata Bupati Bantul Abdu Halim Muslih dalam keterangan resmi Pemkab di Bantul, Minggu (7/11/2021).

Oleh karena itu, Abdul Halim mendukung langkah Forum Komunikasi (Forkom) Petani Ngrembaka Nir Sambikala Desa Srigading, Sanden yang mengadakan demplot penanaman cabai rawit di luar musim atau off season pada musim tanam November ini.

Menurut Halim, proses pertanian atau penanaman tanaman pangan di luar musim tantangannya lebih besar dibanding ketika ditanam pada musimnya, tetapi jika petani memahami ilmu pertanian, maka tantangan itu dapat dilalui, dan hasilnya tetap maksimal.

"Walau banyak tantangan, proses pertanian di luar musim tentu ada ilmu dan caranya agar menghasilkan hasil yang terbaik. Saya mengajak kepada para kadhang tani agar tetap optimis, dan jangan ragu-ragu dalam proses pertanian di luar musim," katanya.

Abdul Halim juga mengatakan, Pemkab telah menetapkan sektor pertanian menjadi sektor prioritas di Bantul, yang artinya anggaran dan program kegiatan pemerintah salah satunya difokuskan untuk pembangunan bidang pertanian.

Selain itu, kata dia, pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian menetapkan Kabupaten Bantul menjadi salah satu kabupaten 'food estate'-nya Indonesia.

"Artinya, kabupaten yang diharapkan dapat menjadi penyangga pangan Indonesia karena mempunyai keunggulan pada komoditi - komoditi tertentu, di antaranya bawang merah, cabai merah, dan lain-lain," katanya.

Sementara itu, Lurah Desa Srigading Prabowo Sugondo mengatakan, cabai rawit yang akan ditanam di luar musim adalah seluas dua hektare yang berada di dua desa yakni Desa Srigading dan Desa Gadingharjo. Ada dua jenis lahan yakni lahan pasir dan lahan basah.

"Karena harapan kami seandainya nanti hasilnya yang bagus saat ditanam berada di lahan pasir ataupun lahan basah, ke depan kita bisa mengevaluasi dan mengembangkan sesuai dengan keadaan untuk pola tanam musim selanjutnya," katanya.


Editor : Ainun Najib

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network