SLEMAN, iNews.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman siap menyambut kedatangan wisatawan pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Wisatawan yang datang ke objek wisata tidak harus membawa surat rapid test, namun wajib menerapkan protokol kesehatan.
Bupati Sleman Sri Purnomo mengatakan, Objek wisata di Sleman siap menyambut kedatangan wisatawan. Siapapun boleh datang asalkan sehat dan menerpakan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.
“Yang penting tertib, menjalankan protokol kesehatan. Yang datang harus sehat, syukur ada surat keterangan sehat,” kata Sri Purnom, Jumat (18/12/2020).
Gugus Tugas Covid-19 Sleman akan melakukan pemantauan di destinasi wisata yang ada di Sleman. Pengawasan sangat diperlukan untuk memastikan penerapan protokol kesehatan, baik bagi wisatawan maupun pengelola.
“Aktivitas wisata itu boleh, tetapi protokol kesehatan harus diterapkan,” katanya.
Bupati juga akan memantau pengelolaan jip wisata di lereng Merapi. Selama status merapi di level III atau siaga, aktivitas di radius 5 kilometer di larang. Begitu juga bagi warga yang mengungsi agar tetap berada di barak pengungsian.
Pengelola Tebing Breksi, Kholik Widianto memprediksikan akan ada lonjakan wisatawan pada libur nataru mendatang. Hanya saja kenaikan tidak akan begitu signifikan karena kasus Covid-19 terus mengalami lonjakan yang signifikan.
“Untuk mencegah penularan, kami batasi pengunjung sampai 50 persen,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait