BANTUL, iNews.id - Seorang siswa sekolah dasar (SD) di Bantul, DIY, Muhammad Rizky (12), tenggelam di aliran Sungai Bedog Ngancar, Pajangan, Bantul. Korban berhasil ditemukan tim SAR bersama warga dan relawan dua jam setelah kejadian dengan kondisi sudah tak bernyawa.
Peristiwa nahas itu bermula ketika Muhammad Rizki, warga Dukuh Mangir, Desa Sendangsari, Kecamatan Pajangan, Bantul bermain perahu dengan temannya, Wahyu Arifin di Sungai Bedog. Mereka mendayung ke tengah sungai yang bermuara ke Sungai Progo sekitar pukul 15.00 WIB.
Selama mendayung mereka berpegangan tali pengaman. Namun nahas, saat tali terlepas perahu tidak bisa dikendalikan. Wahyu, teman korban berhasil melompat dan berenang ke tepi sungai. Sedang M Rizky terseret aliran air sungai dan tenggelam. “Korban diduga tidak bisa berenang dan tenggelam,” kata Kapolsek Pajangan, AKP Amir Mahmud, Minggu (14/1/2018).
Kabar tenggelamnya korban akhirnya tersebar luas ke masyarakat. Mereka berupaya mencari korban dengan menyisir sepanjang aliran Sungai Bedog. Selang dua jam dari kejadian jasad korban berhasil ditemukan tim SAR dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Humas Basarnas Yogyakarta Pipit Eriyanto mengatakan tim SAR langsung meluncur ke lokasi tenggelamnya bocah tersebut. Pencarian dilakukan dengan menyisir sepanjang sungai menggunakan perahu karet dan alat selam. "Sekitar pukul 18.00 WIB, jasad korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," kata Pipit.
Sungai Bedog Ngancar merupakan salah satu aliran sungai yang ada di Pajangan, Bantul. Sungai ini akan bermuara di Sungai progo yang memisahkan Kulonprogo dan Bantul yang merupakan sungai terbesar di DIY.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait