KULONPROROGO, iNews.id - Klaster Mantenan di Kabupaten Kulonprogo masih terus bertambah. Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo mencatat ada penambahan 8 kasus sehingga total menjadi 28 orang, dua di antaranya dari luar Kulonprogo.
“Klaster mantenan ada penambahan delapan sehingga total menjadi 28 orang,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulonprogo, Baning Rahayujati, Rabu (2/2/2022).
Gugus tugas masih terus melakukan penelusuran terhadap warga yang melakukan tracing kepada yang melakukan kontak erat dengan kasus positif. Hari ini ada 20 yang menjalani tes PCR dan hasilnya diharapkan besok sudah keluar.
“Besok akan kami akan lakukan tes PCR kepada 46 yang melakukan kontak erat di salah satu sekolah di Wates,” ujarnya.
Baning mengatakan, salah satu yang terkonirmasi positif dari Klaster ini adalah Wakil Bupati Kulonprogo Fajar Gegana. Wabup berada di ring tiga yang melakukan kontak dengan salah satu pejabat yang yang tertular dari anak buahnya. Kebetulan ini juga berasal dari klaster mantenan.
“Untuk menentukan Omicron atau bukan kami masih harus menunggu hasil uji laboratorium. Sampai saat belum ada sampel yang memenuhi krteria RTGS untuk ditelirik BBTKLPP Yogyakarta,” katanya.
Dengan kejadian ini, Baning minta masyarakat untuk lebih waspada dan Covid-19 masih ada dan menular. Masyarakat diminta untuk hati-hati, khususnya yang memiliki komorbid.
Secara keseluruhan hari ini ada penambahan 11 kasus sehingga total ada 21.858. Sedangkan kasus aktif ada 45, dua di antaranya dirawat di rumah sakit.
“Kami tetap menyiagakan dua rumah sakit pemerintah dan shleter desa untuk mengantisipasi gelombang ketiga,” ujarnya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait