NEW DELHI, iNews.id - Tentara India dan China bentrok di perbatasan. Akibat peristiwa yang terjadi di pegunungan Himalaya sektor Tawang, Negara Bagian Arunachal Pradesh, Jumat (9/12/2022) ini sejumlah tentara kedua belah pihak mengalami luka-luka.
Menurut Menteri Pertahanan India Rajnath Singh, bentrokan antara kedua pasukan ini terjadi saat pasukannya berusaha menghentikan tentara China. Saat ini sejumlah pasukan China berusaha melintasi perbatasan.
"Pasukan PLA (Tentara Pembebasan Rakyat China) berusaha mengubah status quo secara sepihak dengan melanggar batas Line of Actual Control di wilayah Yangtse sektor Tawang," ujar Singh kepada parlemen, Selasa (13/12/2022) seperti dilansir Reuters.
Rajnath Singh menegaskan melihat ulah pasukan China itu, pasukannya terpaksa menindak tegas dan berakibat bentrok fisik atar pasukan.
"Pasukan Angkatan Darat India dengan berani mencegah PLA untuk merambah wilayah kita dan memaksa mereka untuk mundur ke pos," ujar Singh.
"Beberapa tentara dari kedua pihak terluka dalam pertempuran kecil itu," ucapnya.
Hingga berita ini ditulis belum ada komentar dari Kedutaan Besar China di New Delhi, termasuk dari Beijing.
Baku hantam antara kedua pasukan ini merupakan yang pertama sejak insiden serupa pada Juni 2020. Saat itu pasukan India dan China terlibat bentrok fisik di Lembah Galwan, Ladakh. Kejadian itu menyebabkan 20 pasukan India dan empat tentara China tewas.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait