GUNUNGKIDUL, iNews.id – Warga Desa Kepek, Kecamatan Wonosari, Gunungkidul diresahkan dengan kemunculan puluhan anak kobra di wilayah mereka. Anakan ular berbisa itu bahkan sudah masuk ke permukiman.
Hingga saat ini, sudah 20 anakan ular kobra dan satu ekor kobra sepanjang satu meter yang berhasil ditangkap warga.
Warga Desa Kepek, Ervan mengatakan, penangkapan puluhan anak ular kobra ini merupakan yang terbanyak sejak 2017 lalu.
Kobra dan anak ular kobra itu ditemukan di berbagai tempat mulai dari gorong-gorong, semak-semak dan masuk ke dalam rumah hingga membuat warga ketakutan. “Kemunculan anakan ular kobra ini sudah terjadi sejak dua minggu ini,” katanya, Kamis (12/12/2019).
Ervan menduga, kemunculan anak ular kobra itu karena kehabisan makanan di habitat aslinya sehingga masuk ke permukiman warga.
Dia berharap ada tindakan dari pemerintah daerah untuk menanggulangi serangan kobra yang telah membuat resah dan takut warga.
Kepala Dukuh Kepek I, Sukirno mengatakan, kemunuclan anak ular berbisa itu membuat resah warga.
Menurut Sukirno, warga desanya takut anakan ular kobra akan menyerang anak-anak ketika sedang bermain. Karena itu, warga berupaya untuk memburu anak ular kobra. Apalagi ada satu warga yang memilih mengungsi lantaran takut.
Di antarnya dengan menggandeng pawang ular dari Gembiraloka. “Kami datangkan untuk memburu indukan, karena warga sudah resah,” kata Sukirno.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait