BANTUL, iNews.id - Gempa dengan magnitudo 5,3 membuat tiga bangunan di Bantul rusak. Gempa terjadi Senin (28/6/2021) pukul 05.15 WIB dan berpusat di selatan Gunungkidul.
"Rusak ringan pada bagian atap atau genteng," kata Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul Aka Luk Luk Firmansyah saat dihubungi di Bantul, Senin.
Menurut dia, bangunan yang rusak akibat gempa terdiri atas masjid, gedung pemerintah kelurahan, dan rumah toko di Desa Srihardono, Kecamatan Pundong dan Desa Selopamioro di Kecamatan Imogiri.
Dia menuturkan bahwa gempa membuat warga kaget dan berhamburan keluar rumah namun tidak sampai menimbulkan korban jiwa. "Alhamdulillah tidak ada laporan (korban jiwa)," katanya.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pada Senin pukul 05.15 WIB terjadi gempa di selatan Kota Wonosari, Kabupaten Gunungkidul.
BMKG menyatakan gempa yang pusatnya berada di laut sekira 66 km arah selatan Wonosari pada kedalaman 61 km itu magnitudonya 5,3 dan kemudian memutakhirkannya menjadi 5,1.
Gempa yang tidak berpotensi menimbulkan tsunami itu getarannya dirasakan di Bantul, Gunungkidul, Sleman, Yogyakarta hingga Cilacap Jateng dan Malang di Jawa Timur.
Gempa ini juga membuat puluhan rumah di Gunungkidul mengalami kerusakan. Rata-rata rusak di bagian genteng dan ada beberapa yang atapnya ambrol.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait