YOGYAKARTA, iNews.id – Pembayaran nontunai melalui aplikasi MyPertamina dalam penjualan bahan bakar minyak (BBM) di Jawa Tengah dan DIY selama masa pandemi Covid-19, melonjak delapan kali lipat. Jika pada bulan Mei 2020 sebanyak 37.000 pengguna, di bulan September meningkat menjadi 342.000 pengguna.
“Pandemi Coid-19, telah mempercepat perubahan pola transaksi dari uang tunai beralih ke nontunai,” kata Unit Manager Communication Relations & CSR, PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV, Rabu (23/9/2020)
Anna mengatakan Pertamina terus mengedukasi masyarakat dan mengimbau penggunaan secara nontunai. Salah satunya dengan menggunakan aplikasi MyPertamina untuk menghindari kontak pelanggan dengan petugas SPBU. Cara ini diharapkan bisa mencegah potensi penyebaran virus corona, khususnya pada saat pengisian bahan bakar di SPBU.
Pertamina terus berkomitmen dalam mendukung percepatan pembangunan ekonomi digital di Indonesia. Setiap hari ada 28.000 transaksi melalui aplikasi MyPertamina di wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.
“Kita juga sediakan fitur dan promo sampai akhir bulan September,” katanya.
Promo yang ditawarkan, di antaranya cashback 30 persen bagi konsumen yang melakukan pembelian Pertamax Series dan Pertamina Dex. Selain itu promo tukar tabung LPG 3 kg bersubsidi menjadi tabung Bright Gas 5,5 Kg dan 12 Kg dengan potongan harga.
“Pengguna juga akan mengikuti program double kupon BBM untuk mendapatkan hadiah-hadiah menarik dari Program Berbagi Berkah MyPertamina,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait