KULONPROGO, iNews.id - Truk bermuatan kayu gelondong terperosok ke jurang sedalam 10 meter kawasan Suaka Margasatwa Waduk Sermo di ruas Jalan Wates-Kokap, Dusun Klepu, Desa Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulonprogo, DIY, Minggu (23/6/2019).
Akibat kecelaakan tunggal itu, dua penumpang tewas di lokasi kecelakaan. Sedangkan sembilan korban lainnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wates untuk mendapat perawatan intensif.
Belum diketahui penyebab kecelakaan itu, namun dugaan sementara akibat truk berusaha menghindari sepeda motor hingga hilang kendali dan masuk ke jurang.
Kedua korban tewas yakni, Mujiono (30) dan Suratman (40). Kedua penumpang di dalam kabin itu tewas di lokasi kejadian lantaran tertimpa kayu jati gelondongan. Kedua korban merupakan kakak adik asal Dukuh Tegiri I, Desa Hargowilis, Kecamatan Kokap.
Sementara pengemudi truk,Tupon Sutrisno (53) warga Hargowilis dan pengendara sepeda motor, Ade Restu Rifan Nanda (14), serta tujuh penumpang lainnya mengalami luka-luka.
Kepala Unit Laka Lantas Satlantas Polres Kulonprogo, Iptu Agus Kusnendar mengatakan, kecelakaan maut itu bermula saat truk nopol AB 8480 EC berjalan dari arah timur ke barat dengan muatan kayu. Tiba di lokasi kejadian dengan posisi jalan menikung, truk berpapasan dengan sepeda motor.
“Diduga karena kaget dan menghindari tabrakan, truk oleng dan masuk jurang. Dimungkinkan juga ketika berbelok mesti melewati marka jalan, kaget ada motor dan menghindar ke kiri dan masuk jurang. Dua orang di kabin truk meninggal dunia di TKP (lokasi kejadian) dan lima orang masih dirawat. Korban meninggal diduga karena tertimpa kayu,” katanya.
Staf PMI Kulonprogo, Wisnu Rangga mengatakan, begitu mendapat laporan ada kecelakaan petugas PMI Kulonprogo mengirimkan dua ambulans untuk membantu evakuasi.
“Kita dapat laporan ada kecelakaan truk dan motor. Kita langsung kirim dua mobil untuk evakuasi korban. Dua korban terjepit kabin dan meninggal dunia. Sedangkan beberapa korban lainnya luka karena tertimpa muatan kayu,” katanya.
Saat ini, polisi dan ratusan warga masih berupaya mengevakuasi bangkai truk yang berada di dasar jurang dengan tali dan menggunakan satu unit derek. Akibat peristiwa ini, arus lalu lintas sempat mengalami kemacetan hingga 1,5 jam.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait